PASIRPENGARAIAN (RIAUPOS.CO) - UNTUK mencegah anak usia balita di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) terserang penyakit Polio yang dapat menyebabkan kelumpuhan atau cacat seumur hidup dan kematian, Pemkab Rohul akan fokus memberikan imunisasi Polio secara lengkap, agar anak usia 0-59 bulan pertumbuhannya sehat dan terlindungi dari penyakit menular tersebut.
"Dalam sepekan ke depan, kita target 75.094 anak berusia 0-59 bulan di 16 kecamatan telah diberikan imunisasi Polio yang merupakan salah satu intervensi pemerintah daerah untuk mewujudkan dan menjaga anak tumbuh sehat dan bebas Polio serta mempertahankan status Indonesia Bebas Polio tahun 2026 mendatang,"ungkap Bupati Rohul H Sukiman kepada Riau Pos, Senin (6/3).
Menurutnya, pencanangan pelaksanaan kegiatan crash program Polio ini, serentak di kabupaten/kota di 3 provinsi yakni Riau, Sumatera Barat dan Sumatera Utara.
Mengingat adanya kejadian luar biasa salah satunya di Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh, pada awal November 2022 lalu, sementara secara geografis Provinsi Riau berdekatan dengan Provinsi Aceh, dan adanya hasil risk assessment dikategorikan sebagai provinsi yang berisiko tinggi terhadap penularan virus polio.
"Makanya, pada hari ini (Senin, red), kita melakukan kegiatan crash program Polio dan penguatan imunisasi yang dilaksanakan serentak di kabupaten/kota se Provinsi Riau guna mencegah penularan penyakit Polio pada anak,"jelasnya.
Bupati dua periode itu menjelaskan, penularan penyakit Polio bisa lewat air dan makanan yang terkontaminasi dengan tinja yang mengandung virus polio.(hen)
Laporan ENGKI PRIMA PUTRA, Pasirpengaraian
