ROHIL (RIAUPOS.CO) - Untuk mendukung penyusunan Grand Design Pembangunan Kependudukan (GDPK) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) yang optimal, Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Rohil gelar sosialisasi dan advokasi GDPK Rohil, di Bagansiapiapi, Senin (1/11).
Sub kegiatan penyediaan data dan informasi keluarga DP2KBP3A tersebut diikuti oleh para peserta yang merupakan perwakilan dari sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dengan grand design yakni Bappeda, DP2KBP3A, Disdukcapil, Diskes, Disdikbud, Dinas Sosial, Disnaker, PMD, BPS Rohil serta koalisasi kependudukan masyarakat Rohil.
Kegiatan diisi dengan pemaparan dari narasumber dari Bappeda dan BKKBN Provinsi Riau.
Bupati Rohil Afrizal Sintong yang diwakili melalui Kepala DP2KBP3A Rohil Ir Sri Rahayu menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan tersebut, dan diingatkan kepada para peserta untuk dapat mengikuti kegiatan dengan serius dan baik.
Sehingga kedepan apa yang diterima itu dapat diterapkan berkaitan dengan grand design pembangunan kependudukan. "Untuk aplikasi penyusunan GDPK ini untuk Kabupaten Rohil sudah punya, tapi hanya satu pilar, sekarang ada lima pilar dan ini yang kembali dilakukan sosialisasi," kata Sri Rahayu.
Lima pilar dimaksud katanya merupakan strategi pelaksanaan GDPK yang dilakukan melalui pengendalian kuantitias penduduk, peningkatan kualitas penduduk, pembangunan keluarga, penataan persebaran dan pengarahan mobilitas penduduk dan penataan administrasi kependudukan.
Lewat langkah yang ditempuh itu Sri Rahayu mengharapkan kedepan tersusun grand desing yang meliputi lima pilar dimaksud. Kata kunci untuk mendukung suksesnya tidak terlepas dari saling koordinasi yang baik antar OPD terkait.(adv)