331 Pelamar PPPK Pemprov Riau Ajukan Sanggahan

Riau | Selasa, 29 November 2022 - 11:13 WIB

331 Pelamar PPPK Pemprov Riau Ajukan Sanggahan
Ilustrasi (INTERNET)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) telah mengumumkan hasil seleksi administrasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk jabatan fungsional guru. Dari hasil pengumuman tersebut, terdapat 331 peserta yang melakukan sanggahan.

Kepala BKD Riau Ikhwan Ridwan mengatakan, sebanyak 331 peserta seleksi PPPK untuk formasi jabatan fungsional guru yang mengajukan sanggah tersebut karena dinyatakan tidak lulus seleksi administrasi. “Ada beberapa pelamar yang tidak lulus PPPK melakukan sanggah dan sanggahnya diterima. Total ada sebanyak 331orang mengajukan sanggah dari 353 peserta yang tak lulus,” kata Ikhwan.


Lebih lanjut dikatakannya, setelah dilakukan telaah ulang, dari 331 peserta ada 29 orang yang diterima sanggahnya dan bisa melanjutkan ke tahapan selanjutnya. Dalam sanggahan tersebut, sebut Ikhwan, pihaknya hanya sebatas penyelenggara.

Sementara untuk kewenangan penetapan jadwal dan lokasi ujian, serta sarana dan prasarananya semua disiapkan oleh Kemendikbudristek dan BKN. “Untuk seleksi PPPK ini, kami penyelenggara saja, semua yang menyiapkan Kemendikbud dan BKN,” ujarnya.

Sementara untuk lokasi ujian, tidak dilakukan di Gedung UPT Kompetensi BKD Riau, namun dilaksanakan di ruang CAT kantor BKN Regional Pekanbaru di Jalan Hangtuah Ujung Pekanbaru. “Jadi tidak di UPT BKD Riau seperti calon pegawai negeri sipil (CPNS), nanti lokasi ujiannya di BKN,” sebutnya.

Dijelaskan Ikhwan, hingga hari terakhir pendaftaran total ada 9.001 peserta yang sudah mendaftar PPPK guru. Sedangkam untuk kuota yang disiapkan sebanyak 7.297 lowongan.

Untuk diketahui, Pemerintah provinsi (Pemprov) Riau tahun ini akan melakukan penerimaan tenaga PPPK. Total tenaga PPPK yang diterima sebanyak 7.688 orang. Untuk penerimaan tenaga PPPK guru yang akan diterima sebanyak 7.297 orang, PPPK tenaga teknis sebanyak 223 orang, dan tenaga kesehatan 168 orang. Jumlah tersebut juga sudah ditetapkan oleh Menpan RB.(sol)

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook