PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Musim haji tahun ini, Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Riau mencatat sembilan jamaah haji Riau wafat di Arab Saudi. Kesembilan jamaah tersebut, juga langsung dimakamkan di sana.
Kepala Bidang (Kabid) Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Riau, H Erizon mengatakan, jamaah yang wafat itu adalah Khairil bin Salim (Pekanbaru), Subli bin Muhammad (Indragiri Hilir), Sugiati binti Saliman (Indragiri Hulu), Sidi Ali Ramli Yusuf bin M Yusuf (Pekanbaru), Susanah binti Supandi Harjo Supatmo (Kuantan Singingi). Berikutnya Carsih binti Kadmiyah (Kuantan Singingi), Hasmi Ruslan Zainud (Kampar), Usman Mambo Zainal (Siak), dan Hamzah Yunus Endai (Pekanbaru).
"Jadi total ada sembilan jamaah," katanya.
Lebih lanjut dikatakannya, dari total 13 kloter jamaah haji asal Riau, saat ini masih tersisa empat kloter lagi yang masih berada di Arab Saudi. Yakni kloter 18 asal Rokan Hulu, kemudian kloter 19 asal Kuansing dan Siak, selanjutnya kloter 20 gabungan dan kloter 29 asal Inhil dan Kuansing.
"Untuk jamaah haji yang tergabung dalam kloter 18,19 dan 20 saat ini posisinya sudah berada di Madinah. Akan pulang ke Tanah Air tanggal 4 September untuk kloter 18. Kemudian berangsur-angsur menyusul kloter selanjutnya," sebutnya.
Sesuai jadwal kepulangan jamaah haji untuk kloter 18 asal Rohul tanggal 4 September, kemudian untuk kloter 19 asal Kuansing dan Siak tanggal 5 September, selanjutnya untuk kloter 20 gabungan kabupaten/kota dijadwalkan akan dipulangkan ke tanah air tanggal 6 September. Sedangkan untuk kloter 29, saat ini masih berada di Makkah dan diperkirakan baru sampai di Madinah 4 September. Diperkirakan untuk kloter 29 itu pulang ke Indonesia 15 September dan ini merupakan kepulangan jamaah haji terakhir dari Riau.(sol)
>>Berita selengkapnya baca Riau Pos hari ini.
Editor : Rinaldi