JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Guna merekat dan menyatukan seluruh perantau Riau di seluruh Indonesia, perwakilan tokoh Riau sepakat membentuk organisasi perantau yaitu Persatuan Masyarakat Riau Indonesia (PMRI).
Di mana PMRI ini adalah sebagai induk organisasi persatuan masyarakat Riau yang tersebar di provinsi-provinsi seluruh Indonesia seperti Jawa tengah, Yogyakarta, Solo dan daerah lainnya.
Rusli Effendi sebagai salah satu tokoh penggagas yang juga diamanahkan sebagai Ketua Umum PMRI periode 2023-2024 mengatakan wacana pembentukan PMRI ini sudah lama namun karena berbagai kendala diantaranya Covid-19 maka keinginan tersebut baru terwujud di tahun 2023.
‘’Saya bersama pak Komjen Pol Gatot Eddy Pramono MSi, Drs H Effendi Syarif BSc, dan beberapa tokoh lainnya telah lama menggagas pembentukan PMRI ini, karena berbagai kendala seperti Covid-19 akhirnya bari terwujud tahun 2023 ini,” kata Rusli Effendi usai acara pembentukan PMRI di Jakarta, Sabtu (27/5).
Mantan Ketua Umum PMRJ itu mengatakan, pembentukan PMRI ini bertujuan untuk menghimpun dan membina potensi masyarakat Riau yang ada diperantauan untuk mempertahankan identitas budaya Riau untuk beradaptasi dan sebagai jembatan masyarakat dengan pemerintah.
“Dengan semangat kebersamaan pembentukan PMRI ini bertujuan menghimpun fan membina potensi masyarakat Riau diperantauan, mempertahankan identitas budaya Riau, beradaptasi dan sebagai jembatan antara masyarakat dan pemerintah,” sambung Wakil Ketua Umum PPP itu.
Mempercepat penyusunan perangkat organisasi, mantan anggota DPRD Riau itu membentuk tim formatur di antaranya Ketua Umum PMRJ, Komjen Pol Prof Dr Gatot Eddy Pramono, Deni Azani B. Latief, Effendi Syarif BSc, Suhada MSi, H Tarmizi Tohor MA, Dr Tjandra Setiadji SH MH, Hj Rosmawati Dewi Sholeh MM dan Hendra Setiawan.
‘’Alhamdulillah saya dipercaya dan diamanahkan untuk menjadi Ketua Umum, nantinya kita akan membentuk perangkat organisasi, menyusun AD/ART, membuat program kegiatan dan tentu saja membentuk kepengurusan persatuan masyarakat Riau di beberapa provinsi, mohon dukungannya,” ucap mantan Ketua Umum Yayasan Istiqlal Indonesia itu.
Mewakili Gubernur Riau, Kepala Badan Penghubung Provinsi Riau Ridho Adriansyah turut hadir dalam acara pembentukan PMRI tersebut. Ridho mengatakan bahwa Gubernur Riau, Syamsuar mendukung gagasan pembentukan PMRI ini.
Ia berharap dengan terbentuknya PMRI ini bisa memberikan manfaat bagi masyarakat Riau secara umum dan khususnya perantauan asal Riau diseluruh Indonesia. ‘’Alhamdulillah, Gubernur Riau mendukung gagasan pembentukan PMRI ini dan berharap dapat memberi manfaat bagi masyarakat riau secara umum, khususnya yang diperantauan,” kata Ridho.(yus)
