CPNS FORMASI 2019

Kelulusan Disampaikan BKN Oktober

Riau | Senin, 21 September 2020 - 09:55 WIB

Kelulusan Disampaikan BKN Oktober
Ilustrasi (DOK RIAUPOS.CO)

PANGKALANKERINCI (RIAUPOS.CO) -- Seleksi kompetensi bidang (SKB) calon pegawai negeri sipil (CPNS) formasi 2019 di Kabupaten Pelalawan sudah digelar Sabtu (19/9) lalu. Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pelalawan Fakhrurrozi menyebutkan 120 peserta "Ya, jumlah peserta yang hadir dalam pelaksanaan SKB di auditorium lantai III Kantor Bupati Pelalawan pada Sabtu (19/9) lalu, sebanyak 120 dari jumlah peserta 122 orang. Artinya, ada dua peserta yang tidak hadir mengikuti SKB yang otomatis peserta tersebut dinyatakan gugur," terang Fakhrurrozi kepada Riau Pos, Ahad (20/9).

Diungkapkannya, pelaksanaan SKB berlangsung hanya satu hari dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat tersebut dibagi dalam tiga sesi. Hal ini mengingat jumlah peserta yang mengikuti SKB di Pelalawan hanya tinggal sedikit. Sedangkan sistem seleksi masih sama dengan seleksi kompetensi dasar (SKD) sebelumnya yakni menggunakan computer assisted test (CAT).


Dijelaskan mantan Kabag Tata Pemerintahan (Tapem) Setdakab Pelalawan ini, sebenarnya ada 232 peserta SKB CPNS Pelalawan yang telah mendaftar ulang awal Agustus lalu, sekaligus mencetak kartu ujian. Hanya saja, dari jumlah tersebut, sebanyak 110 peserta lainnya memilih lokasi ujian di daerah masing-masing sesuai dengan aturan terbaru yang diterbitkan panitia nasional. Sehingga jumlah peserta yang terdaftar mengikuti seleksi di Pelalawan hanya sebanyak 122.

"Adu pun rincian 110 peserta tersebut  yakni tes di Kantor Regional (Kanreg) XII BKN Pekanbaru sebanyak 96 orang peserta, 5 orang peserta di UPT BKN Padang dan 4 peserta di BKN Pusat. Kemudian Kanreg Medan, UPT BKN Batam, Jambi, Padang, Pangkal Pinang dan Kanreg I BKN Jogjakarta, masing-masing satu peserta. Dan seluruh peserta telah mengikuti SKB, kecuali satu peserta di Kanreg I BKN Jogjakarta yang akan mengikuti ujian pada tanggal 27 September mendatang," ujarnya.

Ditambahkan mantan Camat Langgam ini, saat ini pihaknya masih menunggu hasil kelulusan akhir para peserta CPNS dari BKN Pusat. Pasalnya, tahapan penerimaan CPNS ini berakhir pada sesi SKB setelah pemerintah pusat membatalkan seleksi wawancara untuk menghindari penyebaran Covid-19. Sedangkan kelulusan peserta ini nantinya, ditentukan berdasarkan akumulasi nilai atau passing grade dari tes SKD dan juga SKB. "Dan berdasarkan informasi dari BKN Pusat, kelulusan peserta CPNS Pelalawan ini, akan dimumkan pada Oktober mendatang untuk memperebutkan 90 dari 111 formasi CPNS di Negeri Seiya Sekata ini. Pasalnya, ada 21 formasi yang tidak ada pelamarnya. Yakni lowongan dokter spesialis dan tenaga kesehatan," tutupnya.

Lanjut SKB di Medan dan Jogjakarta
SKB CPNS di Kepulauan Meranti selesai, Ahad (19/9) siang. SKB dengan metode  computer assisted test (CAT) itu berlangsung sejak Sabtu (20/9) lalu di Gedung Afifa Sport Center, Kecamatan Tebingtinggi. Diikuti 195 peserta yang dibagi oleh empat sesa. Tiga sesi pada hari pertama dan satu sesi lagi kemarin.

"CAT SKB di Meranti selesai. Dari jadwal yang ditetapkan kepada 195 peserta ikut. Tidak seorang pun dari mereka yang tidak ikut atau dianggap gugur," ujar Kepala BKD Kepulauan Meranti Alizar melalui Kabid Pengadaan, Pemberhentian, dan Informasi Pegawai Said Solahudin kepada Riau Pos, kemarin.

Jumlah itu terdiri dari 301 orang peserta CPNS asal Kepulauan Meranti yang telah dinyatakan lolos passing grade seleksi kompetensi dasar (SKD) jauh sebelum ini. Sementara sisa 105 orang peserta lainnya memilih lokasi CAT SKB di Kanreg BKN yang tersebar di lima daerah lain. Menurutnya langkah ini sebagai upaya antisipasi penyebaran Covid-19 sehingga peserta dengan mudah memilih lokasi terdekat.

Selain di Meranti, adapun tiga lokasi yang telah melaksanakan SKB terdiri dari Kanreg XII BKN Pekanbaru, UPT BKN Batam, UPT BKN Padang. Sementara yang akan melaksanakan CAT SKB adalah Kanreg VI BKN Medan (21/9/20), dan Kanreg I BKN Jogjakarta (27/9).

Ditambahkan Sekretaris BKD Kabupaten Kepulauan Meranti Bakharuddin belum bisa membeberkan rincian peserta yang lolos. Pasalnya terdapat peserta yang belum mengikuti SKB di lokasi yang dimaksud. Untuk kalkulasi rangking atau lolos dikalkulasi oleh panselnas dengan rumusan hasil penilaian SKB sebesar 60 persen, dan 40 persen dari nilai SKD.  Menurutnya hasil nilai SKD dan SKB nantinya akan diintegrasikan untuk menentukan siapa yang akan lolos sebagai PNS.

"Untuk informasi hasil dari rangking  akan dilakukan setelah akumulasi rampung oleh panselnas. Yang jelas kontribusi nilai SKB sebesar 60 persen, dan 40 persen dari nilai SKD dalam menentukan rangking," ujarnya.

Pastinya dari 301 peserta yang mengikuti SKB tersebut, akan merebutkan 121 formasi PNS di Kepulauan Meranti.(amn/wir)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook