PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Juru bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Riau dr Indra Yovi, memastikan bahwa Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar tak perlu dilakukan karantina pasca kepulangannya dari Jakarta, Kamis (18/6/2020).
Pasalnya, Gubri Syamsuar sudah langsung dilakukan rapid test dan hasilnya nonreaktif.
"Sudah di rapid test (Gubri,red), hasilnya nonreaktif," kata dr Yovi.
Dengan hasil rapid test yang menunjukkan nonreaktif tersebut, maka pihaknya memastikan bahwa Gubri Syamsuar aman dari Covid-19. Setelah pulang dari Jakarta yang notabene saat ini masih banyak ditemukan pasien positif Covid-19.
"Kalau nonreaktif berarti sudah aman," sebutnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, ditengah kondisi beberapa wilayah di Indonesia masih terus terjadi penambahan jumlah pasien positif Covid-19. Gubri Syamsuar melaksanakan kegiatan kedinasan diluar kota tepatnya di DKI Jakarta.
Gubri berada di DKI Jakarta sejak Selasa (16/6/2020) lalu dan dijadwalkan kembali ke Riau pada Kamis (18/6/2020) pagi.
"Pak Gubernur di Jakarta sudah sejak Selasa, beliau ke Jakarta ada kegiatan bertemu dengan anggota DPR RI dapil Riau. Kemudian menyempatkan diri juga untuk berkunjung ke kantor Badan Penghubung Riau," kata Kepala Badan Penghubung Riau, Erisman Yahya.
Di Kantor Badan Penghubung, lanjut Erisman, Gubri Syamsuar memberikan arahan kepada para pegawai agar tetap menerapkan protokol kesehatan. Pasalnya, daerah DKI masih banyak ditemukan pasien positif Covid-19.
"Beliau mengingatkan kepada para pegawai untuk disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan. Seperti kerap mencuci tangan, menggunakan masker dan phisical distancing," sebutnya.
Laporan: Soleh Saputra (Pekanbaru)
Editor: Eko Faizin
