PEKANBARU, (RIAUPOS.CO) - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar mengadakan pertemuan dengan Anggota Komisi V DPR RI Bidang Infrastruktur Perhubungan Syahrul Aidi Maazat di Kediaman Gubernur Riau, Rabu (17/2).
Dalam pertemuan ini, kedua belah pihak membahas pengembangan infrastruktur perhubungan dalam rangka peningkatan aksesibilitas dan konektivitas di Provinsi Riau.
Saat pertemuan tersebut, Gubri menyampaikan bahwa Provinsi Riau memiliki isu strategis perhubungan yang berpotensi meningkatkan sumber ekonomi masyarakat Riau.
"Kita memiliki berbagai potensi pariwisata serta memiliki sektor perhubungan baik darat maupun laut, ini semua akan meningkatkan perekonomian di Riau," kata Gubri.
Gubri mengungkapkan, aksesibilitas jalan tol yang ada di Riau yakni Jalan Tol Trans Sumatera Ruas Pekanbaru-Padang, Pekanbaru-Jambi. Ia berharap jalan tol ini bisa terselesaikan, sehingga menurutnya akan berdampak pada peningkatan ekonomi
masing-masing provinsi.
"Dengan memiliki letak geografis dan posisi yang strategis, pelabuhan yang ada di Provinsi Riau perlu mendapatkan perhatikan kembali. Pelabuhan merupakan salah satu motor penggerak dalam perekonomian. Sebab Provinsi Riau memiliki nilai jual dalam sektor pariwisata, apalagi Negeri Lancang Kuning ini berbatasan langsung dengan negara tetangga yakni Singapura dan Malaysia," ujarnya.
Dalam pertemuan itu, Gubri juga menyampaikan bahwa selain transportasi jalan tol dan pariwisata, jalan Pasaman Sumbar ke Rokan Hulu Provinsi Riau masuk ke jalan nasional sehingga akan lebih memudahkan Riau dalam banyak sektor.
"Dengan bagusnya infrastruktur maka akan melancarkan semua mobilitas ekonomi," ujar Gubri.
Sementara itu, Anggota Komisi V DPR RI Bidang Infrastruktur Perhubungan Syahrul Aidi Maazat mengatakan, untuk mendukung transportasi menuju destinasi wisata di Riau, salah satunya ruas jalan memasuki pariwisata yang ada di pulau Rupat. Yang mana hal tersebut bisa masuk dalam Program Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN).
Menurutnya, hal tersebut akan sangat membantu sektor pariwisata dan membuat roda ekonomi berjalan baik. Pihaknya juga meminta kepada Pemerintah Provinsi Riau untuk mengusulkan apa saja infrastruktur yang berkaitan dengan pariwisata yang bisa masuk dalam program KSPN.
"Kami akan mendukung Provinsi Riau dalam hal pariwisata dan pertanian yang sifatnya mobilitas untuk mendukung perekonomian," sebutnya.(sol)