ROHUL (RIAUPOS.CO) - PENGURUS Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) masa khidmat 2018-2023 secara resmi dikukuhkan oleh Ketua MUI Provinsi Riau Prof Dr H M Nazir Karim MA bertempat di Hotel Gelora Bhakti Pasirpengaraian, Senin (10/12)
Pelantikan itu dihadiri Bupati Rohul H Sukiman yang diwakilkan kepada Sekda Rohul H Abdul Haris SSos MSi. Turut hadir Kepala Kantor Kemenag Rohul H Syahruddin MSy, tokoh masyarakat, tokoh adat dan sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD) Rohul.
Pengurus MUI Rohul Masa Khidmat 2018-2023 yang dilantik, Ketua H Alaidin Aidarus Lc, Sekretaris H Zulkifli Syarif Sag MPdI dan pengurus lainnya.
Sekda Rohul H Abdul Haris SSos MSi dalam membacakan sambutan Bupati Rohul H Sukiman menyatakan atasnama Pemerintah Kabupaten Rohul mengucapkan selamat kepada Pengurus MUI Kabupaten Rokan Hulu masa Khitmad 2018-2023 yang telah dikukuhkan.
Semoga kedepannya dapat menjalankan amanah, tugas dengan baik, terutama dalam mempersatukan umat yang ada di daerah yang dijuluki Negeri Seribu Suluk. Tentunya keikhlasan untuk mengurus umat dan saudara kita masyarakat Rokan Hulu akan bernilai ibadah dihadapan Allah SWT.
‘’Pemerintah daerah siap mendukung program yang dilaksanakan MUI Kabupaten Rohul dalam mensiarkan agama Islam dan mempersatukan umat di negeri yang kita cintai ini,’’ ujarnya.
Menurutnya, MUI adalah lembaga pengabdian, perjuangan dan lembaga dakwah tanpa imbalan seperti yang diperoleh di tempatlain. Karena itu, ulama diibaratkan sebagai lampu penerang di tengah-tengah masyarakat.
Kepengurusan MUI Rohul yang baru, dituntut memiliki budipekerti yang baik, untuk itu pengurusan yang telah dikukuhkan pada hari ini hendaknya dapat menjadi penyuluh bagi sekalian umat tanpa adanya perbedaan.
Selain itu, dengan telah dilantiknya Kepengurusan MUI Kabupaten Rohul ini, diharapkan semua pengurus agar selalu bersinergi dengan Pemkab Rohul. Apalagi tugas para ulama zaman sekarang sangat berat, karena banyak sekali perbedaan yang ada di tengah masyarakat, maka itu peran ulama sangat penting dalam menyampaikan dakwah kepada umat.
‘’Kami berharap Pengurus MUI Rohul siap mendukung program pemerintah. Apalagi Kabupaten Rohul yang dikenal dengan julukan Negeri Seribu Suluk, kabupaten paling toleran, aman dan sejuk ini kedepan dipertahankan predikat itu, tanpa mencampuri urusan agama orang lain. Artinya Kita harus saling menjaga kerukunan itu dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),’’ sebutnya.
Bupati menyebutkan, peran MUI sangat penting sekali, dalam memperkuat syiar agama di tengah-tengah masyarakat, karena sekarang ini tantangan-tantangan semakin berat dan beragam. maka, salah satu bentengnya adalah amalan dan agama. Untuk itu mari bersama-sama menciptakan situasi daerah aman dan kondusif, terutama dalam menjaga toleransi sesama ummat beragama dan antar suku di kabupaten ini, agar semakin mantap, maju dan jaya.
‘’Peran ulama sangat penting sekali dalam memberikan pencerahan dan kesadaran kepada umat. Dengan begitu, kedepan tentu akan memperkokoh persatuan umat di daerah kita ini bersama sama dalam memajukan pembangunan di Negeri Seribu Suluk,’’ tuturnya.(adv)