PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Sebanyak 10 titik panas kembali terpantau berada disejumlah daerah di Provinsi Riau, Rabu (10/2/2021). Berdasarkan data yang dikeluarkan melalui situs resmi BMKG Pekanbaru, hampir setiap hari Hotspot bermunculan. Hal ini pun mendapat perhatian serius Gubernur Riau H Syamsuar yang memonitor intens kebakaran hutan dan lahan di Riau.
Berdasarkan update Hostspot dari data yang dikeluarkan BMKG Pekanbaru pada Pukul 16.00 WIB, terpantau titik panas di Provinsi Riau tersebar di beberapa wilayah.
Meliputi Kabupaten Rokan Hulu 2 titik, Kabupaten Pelalawan 3 titik, Kota Dumai 1 titik, Kabupaten Siak 2 titik, Kabupaten Indragiri Hilir 1 titik dan Kabupaten Kampar 1 titik.
Sementara itu visibility atau jarak pandang, di Pekanbaru sejauh 9 KM, Rengat 8 KM, Dumai 9 KM, Pelalawan 10 KM dan, Tambang 10 KM.
Pantauan Riaupos.co di dalam WAG (WhatsApp Group) Info BMKG Riau Rabu sore, tak lama setelah update data Hotspot wilayah Sumatera termasuk Riau dikeluarkan. Langsung dikomentari Gubernur. Atensi orang nomor satu di Riau ini terhadap karhutla memang kerap dimonitornya lewat grup pesan elektronik yang berisi hampir 200-an orang tersebut.
“Mohon info apakah ada kebakaran,” kata Gubernur.
Pertanyaan ini langsung dijawab Kepala BPBD Riau Edwar Sanger. Namun ditimpali gubernur karena informasi yang diterimanya terkait kebakaran berada di wilayah yang memang kerap menjadi langganan karhutla.
“Waduh, di tempat biasa terjadi kebakaran,” sambungnya mengomentari informasi yang diterima bawahannya tersebut.
Seperti komitmennya, memang Gubri Syamsuar terus memonitor kondisi karhutla di wilayah Riau, dengan harapan agar tidak terjadi lagi bencana asap akibat kebakaran hutan dan lahan yang masif di daerah Riau.
Laporan : Prapti Dwi Lestari/egp
Editor: Eka G Putra
