Ribuan Jemaah Ikut Salat Jumat Perdana di Masjid Nurul Wathan

Riau | Sabtu, 08 Oktober 2022 - 11:30 WIB

Ribuan Jemaah Ikut Salat Jumat Perdana di Masjid Nurul Wathan
Ribuan umat muslim memadati Masjid Raya Nurul Wathan Provinsi Riau saat Salat Jumat perdana, Jumat (7/10/2022). Inset, foto Masjid Raya Nurul Wathan yang berlokasi di dekat Jembatan Siak 2, Pekanbaru, tampak megah. (SOLEH SAPUTRA/RIAU POS)

PEKANBARU, (RIAUPOS.CO) - Bangunan tinggi berkubah putih di Jalan Lintas Sumatera, Kecamatan Rumbai, Pekanbaru langsung menarik perhatian siapa saja yang melintas di kawasan tersebut. Meskipun belum selesai 100 persen, namun bangunan Masjid Raya Nurul Wathan Provinsi Riau tersebut tampak ramai, Jumat (7/10) siang. Ribuan jemaah hadir di Masjid Nurul Wathan tersebut untuk mengikuti Salat Jumat perdana. Ya, masjid yang sudah dibangun sejak masa Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman tersebut hingga saat ini masih dalam tahap finishing. Namun secara fungsional masjid tersebut sudah dapat digunakan.

 


Tidak ingin berlama-lama, karena bangunan utama masjid sudah selesai, Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar langsung menginstruksikan agar masjid tersebut dilaksanakan Solat Jumat perdana, Jumat (7/10) sebagai petanda masjid tersebut sudah bisa digunakan. Setelah Salat Jumat tersebut, selanjutnya juga akan dilakukan salat-salat wajib lainnya dan juga pengajian rutin.

 

“Sambil terus dilakukan perbaikan-perbaikan. Masjid Nurul Wathan ini kita gunakan untuk salat berjamaah. Saya juga sudah tunjuk pengurus masjid ini," kata Gubri Syamsuar, Jumat (7/10).

 

Dikatakan Gubri, dengan dilakukan salat berjamaah, nantinya dapat diketahui apa saja yang masih perlu dilakukan perbaikan. Karena pada APBD murni 2023, pihaknya juga sudah menganggarkan dana untuk penyelesaian pembangunan masjid. “Jadi sembari masjid digunakan finishing juga akan terus dilakukan," sebutnya.

 

Gubri Syamsuar juga mengaku tak menyangka, jika pelaksanaan salat Jumat perdana di Masjid Nurul Wathan ini akan diikuti ribuan jemaah. Awaknya, diprediksi hanya akan ada lima saf salat saja. “Kami kira hanya akan ada paling-paling lima saf, tapi ternyata lebih dari itu. Artinya antusias masyarakat di sekitar masjid sangat luar biasa," ujarnya.

 

Terkait nama masjid, Gubri Syamsuar menyebutkan bahwa arti dari Nurul Wathan adalah negeri yang bercahaya. Warga yang tinggal di sekitar masjid, Hamdi mengatakan, difungsikannya Masjid Nurul Wathan ini sangat membantu masyarakat sekitar untuk beribadah.

 

Pasalnya, selama ini, mereka cukup jauh untuk menuju masjid terdekat untuk melaksanakan ibadah terutama Salat Jumat. “Alhamdulillah masjid sudah bisa digunakan. Kami merasa sangat terbantu. Selama ini kalau mau Salat Jumat masjid cukup jauh," sebutnya.

 

Warga lainnya, Bowo juga mengaku cukup terbantu dengan sudah bisa fungsikannya masjid tersebut. Karena hampir setiap hari ia melintasi jalan tersebut untuk bekerja. “Hampir setiap hari saya melintas, alhamdulillah sekarang masjid sudah bisa digunakan sehingga saat jam salat bisa singgah sekaligus istirahat," katanya.

 

Dari pantauan Riau Pos, bangunan utama Masjid Nurul Wathan sudah selesai. Saat ini pembangunan tinggal menyisakan finishing seperti pagar lantai dua, menara masjid, dan beberapa perbaikan atap yang bocor. (sol) 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook