Untuk setiap petugas yang meninggal, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau memberikan uang sebesar Rp20 juta. Uang tersebut nantinya akan ditransfer langsung kepada ahli waris.
“Saya berharap bapak/ibu yang ditinggalkan keluarganya yang meninggal saat bertugas dapat tabah. Yakinlah para petugas yang gugur mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT karena telah ikut menyelenggarakan pemilu yang demokratis,” pesan Gubri.
Kepada wartawan usai penyerahan santunan Syamsuar berkata kalau dia tahu betul bagaimana beratnya menjadi petugas pemilu. Karena ia sendiri pernah bertugas di KPU Riau.
“Saya tahu betul bagaimana beratnya. Apalagi pemilu kali ini. Saya kemarin Salat Subuh ke masjid lihat penyelenggara masih menghitung. Jadi mereka bekerja itu bukan ringan. Berat,” kata Syamsuar.
Ia menambahkan, uang duka yang diberikan merupakan bentuk apresiasi Pemprov Riau atas jasa penyelenggara pemilu 2019 yang meninggal. Bahkan dirinya akan mengupayakan putra-putri petugas yang meninggal bisa melanjutkan pendidikan tanpa ada kendala. Begitu juga dengan petugas yang sakit. Dirinya memastikan biaya pengobatan akan ditanggung pemerintah.(nda)
>>>Selengkapnya baca Harian Riau Pos
Editor: Eko Faizin