KEPOLISIAN

Kapolda: 10.600 Lebih Personel Kita, Mereka Harus Mencontoh Bripka Oktavianus

Riau | Senin, 07 Februari 2022 - 13:02 WIB

Kapolda: 10.600 Lebih Personel Kita, Mereka Harus Mencontoh Bripka Oktavianus
Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal memberikan penghargaan kepada Bripka Oktavianus Yusbar di Mapolsek Tenayan Raya, Senin (7/2/2022). (HUMAS POLDA RIAU UNTUK RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal mendatangi Mapolsek Tenayan Raya, Senin (7/2/2022) pagi. Kedatangan orang nomor satu pada Korps Bhayangkara Riau ini guna menemui Bripka Oktavianus Yusbar, polisi yang berhasil menangkap pelaku jambret dengan menabrakan sepeda motornya. 

Kedatangan mantan Kadiv Humas Mabes Polri ini turut didampingi oleh Irwasda, Karo SDM, Kabid Humas, Kabid Propam, hingga Kapolresta Pekanbaru. Bahkan Iqbal juga memberikan penghargaan secara langsung kepada Oktavianus. Sebab, yang dilakukan Oktavianus itu dinilai sebagai bentuk pengabdian polisi kepada masyarakat. 


Tak ayal, Oktavianus langsung menteskan air mata. Tangannya bergetar menerima penghargaan dari Irjen Iqbal. Apalagi saat Kapolda memintanya secara langsung untuk bisa duduk bersebelahan, saat konferensi pers dengan awak media. 

"Saya datang ke sini untuk menyapa sahabat saya, Oktavianus. Apa yang dilakukannya patut diacungi jempol dan saya harap bisa menjadi tauladan bagi seluruh polisi di Riau. Ada 10.600 lebih personel kita, mereka harus mencontoh Oktavianus," ucap Irjen Pol Mohammad Iqbal. 

Menurutnya, keberanian yang ditunjukkan Oktavianus sebagai bukti bahwa Polri hadir di tengah-tengah masyarakat sebagai pengayom, pelindung dan pelayan. Sekalipun resiko nyawa menjadi tarugan. Maka dari itu, dirinya memberikan apresiasi kepada Oktavianus. 

“Inilah wujud polisi yang sebenar-benarnya. Kita harus memberikan apresiasi atas perbuatan terpuji ini," ucapnya. 

Iqbal menegaskan, sejak pertama menjabat di Bumi Lancang Kuning, dirinya mengintruksikan agar seluruh jajaran hadir di tengah masyarakat guna menciptakan rasa aman. Hal itu akan berdampak dengan terciptanya kondusifitas, meminimalisir kejahatan jalanan dan pelanggaran. 

"Sejak awal saya di sini, saya selalu ingatkan. Kita harus hadir dijam-jam rawan, di tempat-tempat yang rawan kejahatan. Ini sudah ditunjukkan oleh semua jajaran. Pagi, siang, malam. Di ruas jalan. Ini adalah tanggung jawab untuk menjamin keamanan,” pungkasnya. 


Laporan: Afiat Ananda (Pekanbaru)
Editor: E Sulaiman









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook