TAMBAH SATU POSITIF DARI TRANSMISI LOKAL

Minta Seluruh Daerah Bersiap PSBB

Riau | Sabtu, 02 Mei 2020 - 08:00 WIB

Minta Seluruh Daerah Bersiap PSBB
Jalan Jenderal Sudirman terlihat lengang, Jumat (1/5/2020). Kota Pekanbaru memperpanjang PSBB selama 14 hari lagi. (DEFIZAL/RIAUPOS.CO)

Seluruh Pasien Positif di Pelalawan Sembuh
Tak hanya di Dumai, kabar gembira juga disampaikan Tim Gugus Tugas Percepatan  Penanggulangan Covid-19 di Kabupaten Pelalawan. Seluruh pasien positif corona di Pelalawan yakni sebanyak empat orang, dinyatakan sembuh dan telah diperbolehkan pulang, setelah hasil swab atau pengecekan sampel cairan hidung dan mulut mereka  keluar dan dinyatakan negatif.

"Alhamdulillah, seluruh pasien terkonfirmasi Covid-19 Pelalawan dengan jumlah sebanyak 4 orang, dinyatakan sembuh. Pasien positif terakhir yakni AS dinyatakan sembuh pada Jumat (1/5/) pagi setelah hasil swab-nya keluar dan negatif virus corona," terang Juru Bicara Percepatan Penanggulangan Covid-19 Pelalwan H Asril SKM MKes, Jumat (1/5).


Kepala Dinas Kesehatan Pelalawan ini menjelaskan, AS (30) yang berprofesi sebagai dokter jaga di Rumah Sakit (RS) Efarina Pangkalankerinci ini, telah menjalani perawatan intensif di ruang isolasi rumah sakit tempatnya bekerja sejak dinyatakan positif corona pada tanggal 13 April lalu.

Warga Perumahan Taman Sakura Residence Pangkalankerinci ini, diduga tertular dari pasien terkonfirmasi Covid-19 yang sebelumnya dirawatnya di RS Swasta tersebut atasnama RBT (50) dan JG (58). Selain itu, paramedis ini juga memiliki riwayat telah bepergian dari daerah zona merah yakni Kota Semarang, sebelum dinyatakan negatif.

Begitu juga dengan tiga pasien terkonfirmasi lainnya, kata Asril, juga telah dinyatakan sembuh dari virus mematikan ini. Seperti pasien pertama dan kedua atas nama RBT (50) dan JG (58) yang dinyatakan negatif corona pada tanggal 16 April. Serta pasien positif ketiga berinisial IG (17) anak dari RBT dan JG yang dinyatakan sembuh pada 28 April lalu.

"Jadi, saat ini seluruh pasien positif Covid-19 di Pelalawan telah sembuh. Untuk itu, kita minta masyarakat tidak panik karena penyakit dari virus corona ini bisa disembuhkan jika mendapatkan penanganan medis yang baik dan benar. Namun demikian, kita juga tentunya terus mengimbau masyarakat untuk tetap melakukan pencegahan dengan mematuhi anjuran pemerintah," ujarnya.

Berdasarkan data yang dirilis pihaknya, lanjut mantan Kabid P2PL Diskes Pelalawan ini, setidaknya tercatat sebanyak 2.054 kasus Covid-19 di Negeri Seiya Sekata hingga kemarini. Dari jumlah tersebut, terdata 37 PDP. Di mana dari jumlah tersebut, diketahui 10 PDP masih menjalani perawatan di ruang isolasi rumah sakit (RS) baik Kabupaten Pelalawan dan juga di Pekanbaru. Kemudian, 22 PDP lainnya telah sembuh dan 5 PDP lainnya meninggal dunia akibat adanya penyakit penyerta seperti TB paru kronis.

Untuk ODP, saat ini berjumlah sebanyak 2.013 yang 503 orang di antaranya masih dalam proses pemantauan. Sedangkan  1.510 ODP lainnya telah selesai proses pemantauan. Dan terakhir ada sebanyak  4 pasien positif yang seluruhnya telah dinyatakan sembuh setelah hasil swab-nya keluar dan dinyatakan negatif Covid-19.

ODP di Bengkalis Turun 2,27 Persen
Di Bengkalis jumlah ODP berkurang 26 orang atau menurun 2,27 persen. Sebelumnya ODP berjumlah 1.145 dan kini menjadi 1.119 orang. Namun demikian, untuk PDP yang dirawat masing-masing bertambah 1 orang. Sehingga total PDP yang dirawat tetap 11 orang, dan PDP yang meninggal menjadi 4 orang.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bengkalis Johansyah Syafri menjelaskan, PDP baru tersebut berinisial YG (23). Katanya, YG yang merupakan PDP ke-41 di Kabupaten Bengkalis ini, berjenis kelamin laki-laki, dan berasal dari Kecamatan Siak Kecil.

Dengan dirawatnya YG sebagai pasien, maka kumulatif PDP dari Siak Kecil, imbuh Johan, berjumlah 3 orang. Yakni 2 dirawat dan 1 orang sudah sembuh. "YG mulai dirawat di RSUD Bengkalis, Kamis (30/4) . Merupakan pasien rujukan dari UPT Puskesmas Lubuk Muda. Sebelum dirawat, pasien baru pulang dari Panpes Tomboro, Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Baru pulang dari sana," terang Johan.

Johan juga menjelaskan, YG sudah dilakukan rafid test dan hasilnya negatif. Sedangkan PDP yang meninggal dunia sebagaimana sudah diinformasikan sebelumnya adalah NI (44) dari Kecamatan Bukit Batu.

Terkait perkembangan Covid-19 se-Riau, hingga kemarin orang dalam pemantauan (ODP) berjumlah 52.669 dan 40.995 sudah selesai menjalani pemantauan serta 11.674 masih berstatus ODP. Untuk pasien dalam pengawasan (PDP) berjumlah 653, dengan status sudah selesai menjalani perawatan sebanyak 326 orang, meninggal 86 dan yang masih dirawat 241 pasien. Untuk pasien positif, dari total 42 pasien tersebut, 18 pasien sudah dinyatakan sehat, empat pasien meninggal dunia dan 20 masih dirawat.(hsb/amn/esi/sol/das) 

Laporan: TIM RIAU POS (Pekanbaru dan Dumai)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook