SUDAH TERSEBAR DI BATU PANJANG

Indonesia Barokah 2 Kali Dikirim ke Dumai

Riau | Jumat, 01 Februari 2019 - 09:30 WIB

Indonesia Barokah 2 Kali Dikirim ke Dumai
DIPERIKSA: Paket kiriman yang berisi tabloid Indonesia Barokah diperiksa petugas di Kantor Pos Dumai, Kamis (31/1/2019). Paket kiriman itu ditujukan kepada pengurus masjid yang ada di wilayah Dumai, Pinggir, dan Rupat. HASANAL BULKIAH/RIAU POS

DUMAI (RIAUPOS.CO) -  Tabloid Indonesia Barokah sepertinya memang disebarkan secara masif. Bahkan tabloid yang diduga menyudutkan salah satu pasangan capres-cawapres itu sudah sampai di Kantor Pos Dumai, Rabu (30/1). Mendapat informasi itu tim gabungan yang terdiri dari Kejari Dumai, Unit Intel Kodim 0320/Dumai, anggota Intelkam Polres Dumai, Bawaslu Dumai langsung melakukan pengecekan.

Hasilnya didapatkan tiga karung warna oranye. Di dalamnya terdapat bungkusan amplop dengan jumlah 153 amplop dengan tujuan Kota Dumai 41 amplop, Kecamatan  Pinggir (Bengkalis) 61 amplop dan Kecamatan Batu Panjang (Bengkalis ) 51 amplop.

Baca Juga :SMAN 1 dan Bawaslu Dumai Raih Penghargaan KI Riau

“Benar ada. Saat ini masih ditahan di Kantor Pos Dumai. Kami minta pihak pos menahan terlebih dahulu,” ujar Ketua Bawaslu Kota Dumai, Zulfan, Kamis (31/1).

Paket kiriman itu ditujukan kepada pengurus masjid yang ada di wilayah Dumai, Pinggir dan Rupat.  Dengan nama  pengirim Redaksi Tabloid Indonesia Barokah, Pondok Melati, Bekasi. Ternyata, pada 24 Januari lalu, pihak pos juga telah mendistribusikan tiga paket tabloid itu ke Kecamatan Batu Panjang, Bengkalis. Dua paket telah diantarkan langsung kepada alamat penerima, sementara satu paket masih ditahan pihak Pos Indonesia di sana.

“Selama ini kami tidak mengetahui telah menerima paket tabloid Indonesia Barokah, karena kami sebagai pihak ekspedisi hanya menerima barang yang dikirim dan langsung mendistribusikan kepada alamat penerima. Kami baru tahu saat sudah heboh,,” jelas Manajer Kantor Pos Dumai, Edi Dwi Hermawan, Kamis (31/1).

Saat ini, Tabloid Indonesia Barokah masih ditahan. Tabloid itu  masih terkemas di dalam karung berwarna oranye ini. Dikatakannya, hingga kemarin belum satu pun pihak penerima yang datang ke kantor pos untuk menanyakan atau menjemput paket tersebut.

“Belum ada. Terkait siapa saja penerima kami tidak bisa sebutkan,” ujarnya.

273 Eksemplar Tembilahan

Tabloid Indonesia Barokah juga ditemukan ke Tembilahan, Indragiri Hilir (Inhil). Sebanyak 91 amplop yang di dalamnya terdapat 273 eksemplar untuk sementara diamankan di ruangan rahasia Kantor Pos Tembilahan. Kepala Kantor Pos Tembilahan, Irvan S mengatakan, untuk sementara surat itu ditahan pihaknya sampai menunggu surat keputusan resmi dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Inhil. Dikatakan Irvan, secara aturan pihaknya juga menjaga kerahasiaan surat yang dikirim.









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook