"Nggak benar, nggak benar. Saya bukan belain tenaga kerja, tapi itu nggak benar," tuutpnya.
Saat ini diketahui beberapa anggota dewan di DPR terus menggagas untuk membuat pansus hak angket terhadap permasalahan tenaga kerja asing ini. Salah satu yang paling gencar menyuarakannya adalah dari Partai Gerindra.
Menurut mereka, pembentukan pansus angket TKA merupakan bukti bahwa parlemen masih terus berpihak kepada masyarakat Indonesia.
"Kami dukung. Saya pikir bagus. Ini kan DPR sedang diuji berpihak ke mana, ke orang asing atau rakyat. Kalau tidak ada keberpihakannya kepada rakyat, mending dibubarkan saja DPR ini," kata Ketua Fraksi Partai Gerindra DPR Edhie Prabowo di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (24/4/2018). (ce1/aim)
Sumber: JPG
Editor: Boy Riza Utama