PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Ketua DPRD Kota Pekanbaru Muhammad Sabarudi ST mengharapkan, agar program kegiatan yang sudah disusun dalam APBD 2023 kemarin, bisa dilaksanakan di sisa waktu yang ada. Hanya tiga bulan waktunya untuk merealisasikan.
“Kita harapkan semuanya bisa terealisasi. Itukan banyak untuk masyarakat, makanya tak boleh ditunda-tunda, harus segera tancap gas,” kata Sabarudi.
Disampaikannya, APBD Perubahan Kota Pekanbaru 2023 sudah disahkan sebesar Rp2,895 triliun. Dari jumlah ini terjadi penambahan anggaran sebesar Rp195 miliar, dari APBD Murni 2023 Rp2,699 triliun.
Dari tambahan anggaran itu, sejumlah program kegiatan yang akan dilaksanakan hingga akhir tahun itu dipaparkan politisi PKS ini. Seperti halnya subsidi bunga bagi pelaku UMKM, santunan kematian miskin, beasiswa bagi mahasiswa berprestasi dan tidak mampu.
Tidak hanya itu, ada juga bantuan masyarakat hidup sehat, dukungan pendanaan untuk Pemilu 2024, dukungan UHC atau jaminan kesehatan Pekanbaru Bertuah, jaminan penanganan sampah, banjir dan drainase yang rusak, dan lain sebagainya.
Dari program yang disampaikan dalam pengesahan APBD Perubahan kemarin, sebagiannya merupakan program tetap, yang harus dijalankan. Termasuk di antaranya penanganan banjir, sampah dan perbaikan drainase.
Bahkan sebagiannya lagi, program usulan anggota DPRD Pekanbaru secara keseluruhan. Baik itu program UHC, beasiswa dan bantuan UMKM.
“Karena memang di anggaran perubahan tidak banyak, maka bisa diplot atau disebar sesuai kemampuan keuangan. Yang jelas, jangan sampai nol,” sarannya.
Untuk itu, Sabarudi menyarankan, di mana pihaknya berharap setelah disahkannya APBD Perubahan ini, maka Pemko harus cepat mengirimnya ke Pemprov Riau, untuk segera diverifikasi. Setidaknya sesuai aturan 14 hari setelah disahkan, maka harus masuk dalam lembaran daerah (Perda Kota Pekanbaru).
“Sehingga pekan ke empat Oktober nanti, anggaran perubahan tersebut sudah bisa dilaksanakan. Jadi kita ingatkan, cepat proses verifikasinya, karena masyarakat sudah menunggu,” harapnya.
Dan menjelang dapat dilaksanakan, kepada Pemko dapat menyiapkan administrasinya. Jadi ketika sudah bisa jalan maka pekerjaan bisa lebih cepat.(gus)
