Layanan KIS Diharapkan Bisa Digunakan Warga Kota Pekanbaru

Pekanbaru | Kamis, 03 November 2022 - 09:16 WIB

Layanan KIS Diharapkan Bisa Digunakan Warga Kota Pekanbaru
NOFRIZAL (ISTIMEWA)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Dana JKS-KIS untuk masyarakat Pekanbaru sudah dianggarkan Rp8 miliar dalam  APBD Perubahan 2022. Diharapkan semua keluhan masyarakat yang memerlukan layanan KIS ini bisa diakomodir.

Namun, Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru Ir Nofrizal MM mengaku, banyak masyarakat yang memerlukan layanan ini malah tidak dapat menggunakanny. Untuk itu minta respon cepat OPD terkait.


"Jadi saya mendapat laporan begitu. Banyak masyarakat yang ingin berobat pakai KIS, tapi KIS-nya itu sudah tidak aktif lagi," kata Nofrizal kepada wartawan, kemarin.

Kondisi ini, dikatakannya membuat masyarakat bingung. Karena ketika ingin berobat tapi kartunya KIS tidak bisa digunakan. "Ini harus direspon cepat. Kita sudah anggarkan untuk KIS ini, dan mestinya baik Diskes maupun Dissos harus jemput bola mengenai keluhan masyarakat ini," sebutnya.

Menurut politisi PAN ini, masyarakat sangat memerlukan jaminan kesehatan, makanya dianggarkan oleh DPRD Pekanbaru. makanya juga, jangan sampai masyarakat tidak dapat menggunakan kartu KIS. Untuk itu, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial dan juga BPJS Cabang Pekanbaru diminta dapat menjelaskan persoalan KIS ini.

Ia juga minta ada sosialisasi tentang bagaimana cara pembuatan, penggunaan dan pengaktifan kartu KIS kepada masyarakat. "Sosialisasikan di fasilitas kesehatan dan di ruang-ruang publik. Dibuat semacam imbauan dan spanduk, undang masyarakat dalam sosialisasi itu. Sehingga warga yang memiliki KIS yang nonaktif ini bisa hadir dan bisa dengar langsung," ujarnya.

Disampaikannya juga, bahwa untuk program JKN- KIS dalam APBD 2023, Pemko juga menganggarkan untuk ini, Rp20 miliar.

"Karena di tahun 2023 itu masih banyak masyarakat yang tidak tercover KIS. Jadi harapan kita ini dicover melalui KIS daerah. Maka dari itu, anggarannya ini harus dorong untuk meningkatkan KIS daerah supaya kuota masyarakat bisa bertambah sehingga bisa mudah mendapatkan pelayanan kesehatan," tutup Nofrizal.

Untuk itu, karena persoalan ini sangat penting maka harus menjadi perhatian serius pemerintah. Sebab, KIS ini sangat dibutuhkan masyarakat, terutama dari keluarga kurang mampu.

"Apalagi saat kondisi sekarang, ekonomi lagi sulit. KIS ini lah yang diharapkan bisa membantu untuk kesehatan. Ditambah lagi sekarang musim sakit karena faktor cuaca tak menentu," sebutnya.(gus)

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook