Kurangi Kerumunan Demi Kuota Gratisan, Tim Pengabdian Unri Bagikan Paket Internet

Pekanbaru | Senin, 29 Juni 2020 - 19:18 WIB

Kurangi Kerumunan Demi Kuota Gratisan, Tim Pengabdian Unri Bagikan Paket Internet
Tim Pengabdian Unri saat menyambangi remaja-remaja yang berkerumun untuk memberikan sosialiasi tentang protokol kesehatan selama Covid-19. (TIM PENGABDIAN UNRI FOR RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Akhir-akhir ini makin banyak remaja yang melakukan aktivitas dan menimbulkan kerumunan demi mendapat jaringan internet gratis.

Menyadari hal itu, Tim Pengabdian Universitas Riau (Unri) membagikan masker dan paket kuota internet secara gratis.


Menurut salah satu anggota tim Fijay Sanjaya, kegiatan ini menyasar para remaja yang kerap membuat kerumunan tanpa mempedulikan protokol kesehatan. 

Menurut Fijay, remaja-remaja tersebut beralasan karena tidak memiliki kuota internet sehingga berkumpul untuk mendapatkan kuota gratis dari temannya yang lain.

"Tim Pengabdian Universitas Riau memberikan masker dan paket internet terhadap para remaja, karena alasan remaja berkerumunan adalah karena mereka tidak ada paket internet sehingga mereka menumpang paket internet teman lainnya dan menganggap remeh virus Covid-19 serta beranggapan imun tubuh mereka kuat sehingga tidak akan terjangkit penyebaran virus Covid-19," kata Fijay, Senin (29/6/2020).

Fijay menyebutkan, pihaknya menargetkan akan membagikan 800 masker dan 20 paket internet. 

"Kalau kuota itu kami bagikan ke remaja yang ngumpul, kuota internet 80 GB. Kalau masker sekarang ini baru 300 yang kami bagikan. Kami juga lakukan sosialisasi door to door untuk pencegahan Covid-19," ucapnya.

Sebelumnya, Tim Pengabdian Unri yang terdiri dari Dosen Dr Hayatul Ismi SH MH, Dr Emilda Firdaus SH MH, Dr Maria Maya Lestari SH MH MSe, Dr Muchlis SH MH dan Adlin S IP M IP, serta mahasiswa sebagai anggota tim pengabdian yaitu Fuat Rahmat, Fijay Sanjaya, Muklis Al'Anam, Khoirul Basar, Nexie Nurafifah, dan Resma Dewi, juga telah melakukan sosialisasi pencegahan Covid-19 saat pembatasan sosial berskala besar (PSBB) Pekanbaru beberapa waktu lalu.

"Kami melakukan sosialisasi  dan membuat pamflet Pencegahan Covid-19 di Simpang Baru. Kami masih banyak melihat masyarakat keluar rumah tidak mengunakan masker, dan masih banyak masyarakat berkerumunan tidak mengindahkan protokol kesehatan," tukasnya.

Agenda ini dilaksanakan di beberapa daerah di Pekanbaru, seperti di Kelurahan Simpang Baru dan di Jalan Pattimura.

Laporan: Annafi M (Pekanbaru)
Editor: Eko Faizin









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook