PEKANBARU (RIAUPOS.CO- Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) mengunjungi redaksi Riau Pos di lantai 3, Graha Pena Riau, Jumat (13/12). Kunjungan tersebut dalam rangka menjalin silaturahmi sekaligus kunjungan praktikum mata kuliah mahasiswa.
Sebanyak 62 mahasiswa Jurusan Program Studi Hubungan Masyarakat, Fakultas Ilmu Komunikasi Umri datang ke Riau Pos didampingi Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi Jayus SSos MIKom, Kaprodi Hubungan Masyarakat M Tazri MA dan dosen pengampu mata kuliah Raja Widya Novchi SIKom MSoc Sc.
Kedatangan mahasiswa dan dosen tersebut disambut langsung oleh Direktur Utama Riau Pos Ahmad Dardiri didampingi Direktur Asmawi Ibrahim, Manajer IT Hendriwanto, Manajer Pemasaran Abdul Kadir Bey dan Redaktur Pelaksana Syahrul Mukhlis.
Dalam kesempatan itu, Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi Jayus SSos MIKom mengatakan bahwa tujuan kedatangan mereka ke Riau Pos untuk menambah pengetahuan mahasiswa soal media massa.
”Kunjungan praktikum mata kuliah yang ada di Program Studi Hubungan Masyarakat terkait produksi media humas dan penulisan humas. Jadi kami berkunjung untuk mengetahui bagaimana pesan itu diproduksi melalui media massa,” ujar Jayus.
Ia menambahkan kalau sejauh ini mahasiswa baru mendapatkan ilmu sebatas teorinya saja. ”Maka hari ini (kemarin, red) mahasiswa langsung kami bawa di Riau Pos. Bagaimana pesan itu diproduksi menjadi cetak, online maupun digital di sini,” tambahnya.
Pertemuan yang berlangsung hangat itu juga diisi dengan pertanyaan dari mahasiswa. Seperti bertanya tentang bagaimana cara Riau Pos berkomunikasi dengan narasumber, proses memproduksi berita dan lain sebagainya.
Pertanyaan-pertanyaan mahasiswa itu dijawab lugas oleh Direktur Utama Riau Pos Ahmad Dardiri. ”Salurannya banyak, sumber berita juga bermacam-macam seperti konferensi pres atau rilis. Ada juga isu yang diciptakan karena ada kepentingan publik yang sedang diperjuangkan seperti pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan lainnya,” ujar Ahmad Dardiri menjelaskan salah satu pertanyaan.
Tak lupa Ahmad Dardiri juga menjelaskan perbedaan antara media online, media cetak, elektronik dan lainnya. Serta pentingnya seorang wartawan patuh terhadap kode etik jurnalistik.(ilo/c)