SUKAJADI (RIAUPOS.CO) - Sejumlah titik badan Jalan KH Ahmad Dahlan, yang baru beberapa bulan diperbaiki dari kerusakan akibat galian proyek, kini kembali rusak. Kondisi jalan yang bisa dipastikan selalu tergenang air saat hujan lebat.
Pantauan Riau Pos pada Selasa (27/6), salah satu lokasi yang mengalami kerusakan cukup parah berada di dekat sekitar Masjid Al-Fida, Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Sukajadi. Sejumlah lubang berukuran cukup besar menganga di sana.
Sukri, salah seorang warga Kampung Melayu mengatakan, kerusakan jalan tersebut membahayakan pengendara. Terutama sepeda motor. Karena saat hujan, lubang tidak terlihat akibat tertutup genangan air.
"Ini masalahnya banjir waktu hujan. Selama tetap tergenang air, berapa kalipun diperbaiki awak (saya) yakin pasti akan rusak lagi. Lubang begini bahaya kalau tidak nampak," ungkapnya.
Sementara itu seorang pengendara bernama Rahma mengeluhkan genangan air hujan di sana. Pasalnya, genangan air makin parah justru pascaproyek galian selesai.
"Makin hari kok makin dalam dan panjang yang tenggelam. Dulu tidak separah ini kayaknya," ungkapnya.
Berdasarkan pengamatan Riau Pos, bila hujan lebat, genangan air akan menutup sebagian besar permukaan Jalan KH Ahmad Dahlan. Lokasi terparah mulai dari persimpangan dengan Jalan Durian hingga depan komplek sekolah Muhammadiyah. Kondisi membuat warga sekitar khawatir, karena genangan justru terjadi saat musim diidentifikasi BMKG sebagai musim kemarau.
"Kata BMKG saya baca berita, kita sedang musim kemarau. Tapi ini tenggelam terus asal hujan lebat dikit. Bagaimana nanti kalau musim hujan," kata Rahma.(end)