PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Dalam rangka memperingati World Population Day, puluhan siswa SMA Negeri 14 Pekanbaru, Jalan Sei Mintan, Kecamatan Bukit Raya mengikuti program edukasi kesetaraan gender yang diberikan oleh Pemerintah Provinsi (Pemorv) Riau bersama Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, Selasa (25/7)
Puluhan siswa yang didominasi para siswi dan para guru tersebut antusias mengikuti kegiatan sosialisasi dan edukasi yang diberikan oleh Kepala Dinas Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Riau Mardalena Wati Yulia bersama Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Disdalduk KB) Kota Pekanbaru Drs H Muhammad Amin bersama para narasumber lainnya.
Bahkan tanpa henti, satu persatu para siswi melakukan tanya jawab dengan para narasumber yang diikut dengan pembagian doorprize bagi para siswa.
Menurut Ketua Tim Kerja Pengendalian Penduduk Perwakilan BKKBN Provinsi Riau Ermayani SE Ak, kegiatan momentum hari kependudukan dunia yang jatuh pada tanggal 11 Juli setiap tahunnya ini mengangkat tema ”Kekuatan Kesetaraan Gender dalam Mengangkat Suara Perempuan dan Anak Perempuan untuk Membuka Peluang-Peluang Tanpa Batas di Dunia”.
Apalagi, BKKBN Provinsi Riau juga memiliki Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) yang berada di SMAN 14 Pekanbaru, sehingga sosialisasi dan edukasi ini sengaja dilakukan guna menambah ilmu pengetahuan para siswa dan siswi dalam hal pengetahuan kependudukan dan kesetaraan gender sesuai dengan hak dan kewajibannya
Dijelaskan Ermayani lagi, kegiatan ini juga menghadirkan para narasumber dari Koalisi Kependudukan Indonesian Provinsi Riau. Yang memberikan informasi bahwasanya anak perempuan dan anak laki-laki itu masing-masing harus setara sesuai dengan tentunya batasan-batasan yang memang berlaku secara agama dan juga secara institusi di Negara Republik Indonesia.
”Kami berharap para generasi muda ini bisa melaksanakan sekolahnya dengan baik bisa nanti tentunya menjadi generasi yang berkualitas . Sehingga kedepannya peluang-peluang semakin terbuka apabila generasi kita semakin berpendidikan dan berkualitas sehingga nanti generasi muda akan menjadi pribadi yang mandiri untuk dimasa depan,” ucapnya.
Melihat antusiasme para peserta dalam kegiatan ini, Ermayani berharap kegiatan serupa akan lebih sering dilakukan di seluruh sekolah yang ada di Kota Pekanbaru dan Provinsi Riau, sehingga generasi muda bisa mengetahui kewajiban dan kesetaraan gender.
”Kami sangat mengapresiasi antusiasme para peserta dalam kegiatan ini. Dan berharap kegiatan serupa akan kita laksanakan secara kontinu karena memang ini sangat dibutuhkan bagi remaja pengetahuan dasar terkait bagaimana mereka bisa menjadi generasi yang berkualitas, sehingga mereka tahu hak dan kewajibannya terkait dengan kesetaraan gender tersebut,” tuturnya.
Sementara itu, Guru SMAN 14 Pekanbaru Asnimar SPd mengaku sangat berterimakasih atas kegiatan edukasi dan sosialisasi yang diberikan oleh pemerintah Kota Pekanbaru dan Pemerintah Provinsi Riau kepada puluhan siswa dan siswi yang ada disekolah tersebut.
”Kami berterima kasih atas edukasi yang diberikan ini, semoga kegiatan serupa bisa dilakukan di sekolah kami ini,” ujarnya.(ayi)