PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Ketua Komisi II DPRD Kota Dapot Sinaga SE menegaskan, pekan ini pihaknya bakal memanggil hearing semua organisasi perangkat daerah (OPD) lingkungan Pemko Pekanbaru yang menjadi mitra kerja komisi. Ini dilakukan untuk membahas anggaran masing-masing OPD dalam RAPBD 2024.
”Iya, kami akan jadwalkan pemanggilan semua OPD Mitra kami dalam pekan ini,” kata Dapot kepada wartawan, Senin (23/10) usai rapat paripurna di DPRD Kota Pekanbaru.
Ada pun OPD mitra kerja Komisi II di antaranya, Bapenda, BPKAD, Disketapang, Disperindag, Dinas Pertanian, Dinas Koperasi, Dishub dan lainnya.
”Kami ingin lihat berapa yang diusulkan dan tentu akan dibahas secara rinci, supaya kegiatan masing-masing OPD tahun depan bisa berjalan maksimal,” jelasnya lagi.
Politisi PDI Perjuangan ini pun berharap kepada OPD mitra kerjanya dapat mempersiapkan data-data usulan dalam RAPBD 2024 yang akan dibahas saat hearing nanti.
”Tentu ada istilah penambahan anggaran dan juga pengurangan dari usulan mereka, dan yang pasti ada skala prioritas yang harus di perjuangkan,” ujarnya lagi.
Sebelumnya, DPRD bersama Pemko Pekanbaru telah menyepakati KUA-PPAS RAPBD TA 2024 sebesar Rp2,825 triliun. Jumlah ini mengalami kenaikan dibandingkan dengan APBD TA 2023 senilai Rp2,699 triliun.
Dan dari usulan anggaran di masing-masing OPD di R-APBD 2024 bocorannya, beberapa OPD mendapat anggaran besar, ada juga yang dianggap kecil dan perlu ditambah. Seperti anggaran Disdik Rp679,8 miliar, Diskes Rp278 miliar, PUPR Rp222,4 miliar, Perkim Rp175 miliar, DLHK Rp118 miliar, Dishub Rp173 miliar, Sekretariat Daerah Rp166 miliar, Sekretariat DPRD Pekanbaru Rp121 miliar. Bapenda Rp90 miliar, BPKAD Rp59 miliar. Sementara OPD lainnya, termasuk 15 kecamatan, anggarannya di bawah Rp30 miliar.
Diharapkan Dapot, pihaknya akan konsen melakukan pembahasan dalam pekan ini, dan masing-masing OPD akan digilir sesuai dengan undangan yang disebar. “Harapan kami nanti, kepala dinas nya hadir langsung saat di panggil hearing, jangan ada diwakilkan, karena ini berkaitan dengan kebijakan dan program tahun depan,” tuturnya.(gus)