RIAUPOS.CO - Sebanyak enam pejabat eselon II Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru bergeser posisi. Termasuk M Jamil yang sebelumnya menjabat Sekretaris Kota (Sekko). Kini ia menempati jabatan baru sebagai Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Kota Pekanbaru. Sementara posisi Sekko sementara dipangku Indra Pomi Nasution sebagai Pelaksana Tugas (Plt).
Pelantikan pejabat eselon II di lingkungan Pemko Pekanbaru ini dipimpin langsung Pj Wali Kota Pekanbaru Muflihun di Lantai 3 Gedung Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Pekanbaru, Jalan Jenderal Sudirman, Senin (21/11) petang.
Pejabat yang dilantik, selain M Jamil yang dilantik pada posisi baru sebagai Kepala Balitbang, ada El Syabrina yang sebelumnya menjabat sebagai Asisten II Setko Pekanbaru dilantik sebagai Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang).
Kemudian Zulhelmi yang sebelumnya menjabat sebagai Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) kini menjabat sebagai Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP). Lalu disusul Alek Kurniawan yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) Kota Pekanbaru kini dilantik menjadi Kepala Bapenda Pekanbaru.
Dua pejabat lainnya, Ingot Ahmad Hutasuhut yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala DPP Pekanbaru kini mengisi posisi Asisten II Setko Pekanbaru. Lalu Firmansyah Eka Putra yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfotiksan) mengisi posisi di Staf Ahli Pemerintahan Hukum dan Politik.
Muflihun usia pelantikan menjelaskan, beban Indra Pomi yang kini selain menjabat Kepala Dinas PUPR, juga menjabat Plt Kadis Perkim akan diringankan. Selain itu, beberapa posisi kepala dinas yang masih kosong dan Sekko yang masih Plt, akan segera dilelang.
”Untuk Pak Indra Pomi, Plt di Perkim nanti akan dilepas. Untuk posisi jabatan yang kosong, termasuk Sekko, akan segera kami lelang. Kami targetkan selesai dalam satu bulan, mudah-mudahan,” kata Muflihun.
Sementara itu, Indra Pomi menyebutkan, dirinya akan bekerja maksimal menjalankan tugas sebagai Plt Sekko, sambil menjalankan peran aslinya sebagai Kepala Dinas PUPR Pekanbaru.
”Saya akan berusaha bekerja maksimal atas amanah ini, bukan hanya persiapan APBD 2023 ya, tapi juga pergantian pada pejabat Sekko definitif nanti. Kalau di PUPR kan saya tidak sendirian, masih bisa berjalan efektif,’’ kata mantan Kepala Dinas PUPR Kampar ini.
Ismardi mundur, Abdul Jamal Plt Kadisdik
Sementara itu, Ismardi Ilyas disebutkan mundur dari jabatannya sebagai Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Pekanbaru, Pj Wali Kota Pekanbaru Muflihun langsung menunjuk Abdul Jamal sebagai Plt Kadisdik Pekanbaru. Serah terima jabatan Plt Kadisdik dilaksanakan, Senin (21/11) bertempat di Kantor Disdik Pekanbaru.
Jamal yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Pekanbaru mengatakan, dipilihnya menjadi Plt Kadisdik Pekanbaru tentu mempuyai tanggung jawab besar. Selain definitif sebagai Kadisnaker Pekanbaru, ia juga memiliki target ke depan, di mana akan menjadikan pendidikan di Kota Pekanbaru kembali berjaya kembali seperti sebelumnya.
”Tentu saya punya target sendiri, pertama memajukan pendidikan seperti dulu lagi. Kedua terkait pelayanan, jangan ada lagi keluhan masyarakat tentang pelayanan yang ada disdik,” ungkap Abdul Jamal kepada Riau Pos, kemarin.
Terpisah Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Pekanbaru Baharuddin dikonfirmasi menyebutkan, untuk posisi yang kosong seperti Kepala Dinas Kominfo, pengisian akan dilakukan dengan penunjukkan Plt.
”Plt-nya lagi diusulkan. Kita tunggu besok (hari ini, red),” jelas dia.
Sementara itu, untuk Kepala Dinas Pendidikan, baharuddin membenarkan pejabat sebelumnya, Ismardi Ilyas memang sudah mengajukan pengunduran diri.
”Tanggal 17 November kemarin (mengundurkan diri, red),” singkatnya.(end/ilo/ali/yls)
Laporan TIM RIAU POS, PEKANBARU