PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar mengunjungi asrama putra mahasiswa Riau di Jogjakarta. Dalam kesempatan itu, Gubri menyempatkan berdialog dengan sejumlah mahasiswa yang berada di sana serta melihat kondisi asrama tersebut.
Dalam kesempatan itu, Syamsuar mengungkapkan, kondisi ekonomi tidak lagi menjadi salah satu kendala untuk bersekolah, akan tetapi jika ada niat untuk melanjutkan pendidikan, maka banyak beasiswa yang bisa diurus. Tidak hanya untuk jenjang S1, bahkan sampai jenjang S2 dan S3.
"Beasiswa sekarang tidak hanya untuk S1 saja. S2 dan S3 pun ada. Seperti beasiswa bidik misi, bansos untuk mahasiswa tidak mampu dan juga untuk yang berprestasi dengan persyaratan IPK yang harus dipenuhi," ujar Gubri Syamsuar, Rabu (16/3).
Orang nomor satu di Riau ini mengungkapkan, Pemprov Riau juga terus berupaya mendorong majunya pendidikan anak-anak Riau. Salah satunya melalui upaya pemberian beasiswa. "Namun, proses penyaringan yang tepat dan ketat dengan indikator-indikator yang harus terpenuhi oleh mahasiswa sebagai syarat penerima beasiswa agar bantuan yang diberikan tepat sasaran, karena kuotanya terbatas," lanjutnya.
Di samping itu, Gubri mengungkapkan, meskipun di tengah pandemi Covid-19 dan dengan sistem pembelajaran daring, ia mengharapkan tidak mengurangi kemampuan para mahasiswa dalam belajar. Ia juga menginginkan mahasiswa Riau dapat bersaing dalam era modernisasi saat ini dan unggul dalam digitalisasi agar Riau lebih dikenal dunia.
"Saya berharap proses belajar mengajar secara online ini, ananda tetap dapat mengukir prestasi. Kemudian harapan saya agar dapat juga memajukan digitalisasi di era global saat ini, misalnya pembuatan startup anak Riau perlu ditonjolkan untuk diketahui dunia," harap Gubri. Pada kegiatan bersama mahasiswa Riau yang ada di Jogjakarta ini, Gubri didampingi sejumlah kepala OPD, seperti Kadisdik Riau Kamsol, Kadispar Riau Roni Rakhmat dan Kepala Biro Adpim Setdaprov Riau Aryadi.(sol)
