KOTA (RIAUPOS.CO) -- Tim Rescue Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Pekanbaru berhasil mengevauasi seekor buaya muara berukuran sekitar dua meter di sekitaran Jembatan Siak II, Rabu (10/4). Evakuasi ini dilakukan untuk mengantispasi terjadi konflik antara manusia dengan hewan buas tersebut.
Kasi Penyelematan dan Evakuasi DPKP Kota Pekanbaru, Ibas Sembiring menyampaikan, pelaksanaan evakuasi dilakukan berawal dari informasi masyarakat mengenai keberadaan hewan bernama latin crocodylus porosus. Di mana hewan predator itu pertama kali dilihat oleh seorang warga yang tengan mancing di pinggiran Sungai Siak.
“Kita menerima laporan. Lalu tim turun ke lapangan melakukan evakuasi pada Rabu (10/4) sore,” ungkap Ibas, Kamis (11/4).
Dalam proses evakuasi, sambung Ibas, buaya muara yang memiliki panjang sekitar satu setengah meter sempat memberikan perlawanan. Namun, berhasil diamankan oleh tim Rescue DPKP Pekanbaru.
“Buaya itu, sudah kami serahkan ke BBKSDA (Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam, red) Riau untuk penanganan selanjutnya,” jelas Ibas.
Terpisah, Ketua Bidang Wilayah II BBKSDA Pekanbaru Heru Sutmantoro membenarkan pihaknya... . Buaya muara tersebut sudah dipindahkan dari BBKSDA ke Kebun Binatang Kasang Kulim pada Kamis siang (11/10).
Buaya ini dimasukkan ke dalam kandang berukuran kira-kira 1 x 2,5 m berwarna hijau. Kandang tersebut diangkat oleh enam orang pria dewasa unuk dimasukkan ke dalam mobil pick up sebelum akhirnya meluncur ke Kasang Kulim.
Heru mengimbau warga yang tinggal di sekitar Sungai Siak Pekanbaru untuk berhati-hati ketika beraktivitas di sekitar sungai. Ia mengaku mendapatkan banyak laporan terkait kemunculan buaya di Sungai Siak Pekanbarus sejak 2018 lalu. Kendati demikian buaya tersebut belum pernah menimbulkan masalah kepada masyarakat yang tinggal di Sekitar Sungai Siak Pekanbaru.
“Yang jelas kalau di Riau itu sungai besar pasti ada buaya, hati-hati jika akivias di sungai. Kasih pagar, atau kerangkeng sehingga buaya tidak masuk ke situ. Dulu ada peternakan ayam sama tempat penyembelihan sapi, isi perutnya jangan dibuang ke sungai, karena itu juga mengundang buaya, bagaimana pun buaya ini binatang berbahaya,” kata Heru lagi. (rir/*2)