PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Pekanbaru atau Dinas Pemadam dan Kebakaran (Damkar) Kota Pekanbaru juga akan ikut dikerahkan untuk mengamankan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.
Guna menyiagakan personel Damkar adalah selain untuk membantu aparat keamanan dalam menjaga rangkaian Pemilu 2024, juga mengantisipasi terjadi pembakaran akibat aksi anarkis dalam pemilu nanti.
Kepala DPKP Kota Pekanbaru Burhan Gurning mengatakan, DPKP Kota Pekanbaru juga akan menyiagakan sejumlah personel untuk membantu aparat keamanan dalam menjaga rangkaian Pemilu 2024.
”Nanti, apara personel DPKP atau Damkar juga ikut membantu pengamanan Pemilu 2024 mendatang,” kata Burhan Gurning, Senin (30/10).
Ia menuturkan, apabila memang ada aksi anarkis dengan pembakaran dalam rangkaian pemilu mendatang, DPKP atau Damkar Pekanbaru siap membantu upaya pemadaman. Burhan Gurning berharap aksi anarkis tidak terjadi tapi pihaknya tetap menyiagakan unit damkar dan personel untuk membantu pemadaman.
”Kami tidak ingin terjadi kebakaran akibat aksi anarkis dalam pemilu nanti,” ujarnya.
Ia mengungkapkan, pihaknya juga siap berjaga di objek vital selama Pemilu 2024 berlangsung. Pihaknya menyiagakan armada damkar di sejumlah pos dan objek vital. Total ada tujuh belas mobil Damkar yang disiagakan nantinya pada saat Pemilu 2024.
Apalagi saat penghitungan suara dalam Pemilu tentu pihaknya berjaga di titik rawan aksi anarkis. DPKP bersama aparat keamanan berjaga mencegah aksi membakar karena tidak puas dengan hasil penghitungan suara.
”Termasuk setelah penghitungan suara, kami juga siaga di beberapa titik rawan. Apabila diperlukan, kami akan siagakan unit damkar,” jelas Burhan.
Dijelaskannya, sesuai arahan dari Kapolda Riau pihaknya bersinergi dengan aparat dari TNI dan Polri dalam pengamanan pemilu. Ia menyebut bahwa armada damkar dipastikan siaga selama rangkaian pemilu.
Damkar juga terlibat dalam simulasi pengamanan kota pada pekan lalu. Damkar ikut ambil bagian dalam simulasi tersebut untuk memadamkan api yang disebabkan oleh aksi anarkis.
”Kami siap, kami siaga 24 jam, kapan diminta disiapkan armada damkar,” ungkapnya.
Burhan Gurning menambahkan unit Damkar dalam kondisi siaga diharapkan bisa membantu pemadaman ketika diperlukan. Dan siap mengantisipasi adanya aksi anarkis yang memicu terjadinya kebakaran.(dof)