PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Tangis haru Suardi (45), pecah saat personel Brimobda Riau datang ke kediamannya di Kota Pekanbaru. Kehadiran pasukan khusus Polri ini, untuk melihat kondisi dan kesehatan Suardi.

Tidak dengan tangan kosong, tim yang dipimpin Paur Subbag Min Ops Bagian Operasi Satuan Brimob Polda Riau Iptu Lusino ini turut membawa sembako dan tali asih untuk Suardi.

Kepada wartawan, Iptu Lusino berujar bahwa kunjungan pihaknya ke kediaman berlangsung kemaren, Jumat (9/12/2022). Cerita dia, Suardi mengalami sakit yang sudah menahun.

"Sering sakit sehingga sering berharap ada yang memberikan makan dari tetangganya. Beliau sering cerita bahwa sudah putus asa dan ingin bunuh diri karena tidak tahan dengan keadaan penyakit yang menimpanya," ujar Iptu Lusino, Sabtu (10/12/2022).

Namun saat itu Iptu Lusino memberikan semangat dan motivasi agar tidak berpikir seperti itu. Dia juga memberikan nasihat kepada Suardi agar tetap tegar atas kondisi yang dihadapi.

"Saya sampaikan tidak baik melakukan bunuh diri itu. Karena merupakan dosa besar dan tidak punya iman. Apalagi beliau masih punya 2 anak yang harus di jaga," cerita Lusino.

"Pak Suardi langsung meneteskan air mata. Kami jadi terharu juga. Mudah-mudahan bantuan yang kami berikan dapat bermanfaat dan meringankan beban Pak Suardi," pungkasnya.

Laporan: Afiat Ananda (Pekanbaru)
Editor: Rinaldi