PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Migas (SKK Migas) melakukan kunjungan ke lapangan EMP Bentu Limited di Kabupaten Pelalawan, awal Mei lalu. SKK Migas memuji EMP Bentu Limited yang menerapkan prinsip efisiensi dalam operasionalnya.
Demikian disampaikan Wakil Kepala SKK Migas Nanang Abdul Manaf, saat memberikan pengarahan setelah mendengar pemaparan tentang pencapaian produksi, lifting serta program kerja tahun 2023 dari masing-masing pimpinan business unit Energi Mega Persada (EMP).
"Gas own use (gas yang dimanfaatkan sendiri untuk produksi) oleh perusahaan sangat kecil sehingga produksi gas yang dijual bisa lebih maksimal. Prinsip efisiensi benar-benar diterapkan oleh EMP Bentu Limited," katanya.
SKK Migas juga memberikan apresiasi kepada seluruh business unit EMP yang telah menerapkan prinsip keselamatan kerja secara ketat. Dikatakan Nanang, jika perusahaan telah melaksanakan HSSE (health, safety, security and environment) secara baik. "Maka tidak ada alasan perusahaan mengejar target produksi dengan mengabaikan keselamatan kerja," jelasnya.
Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh sejumlah manajemen SKK Migas seperti Kadiv Pengeboran dan Sumuran Surya Widyantoro, Kepala Perwakilan Sumbagut Rikky Rahmat Firdaus, Manager Senior Dept OSPE Cepi Irwan, Manager Senior Keteknikan GnG Mohammad Kusuma serta sejumlah staf SKK Migas.
Sementara dari EMP dihadiri oleh GM EMP Bentu Limited Tri Firmanto, GM EMP Tunas Energi Herman Dahlina, GM EMP Tonga Nita Apriyani, GM EMP Gebang Resha Ramadian, GM PT Imbang Tata Alam Kelik Rudi Surya, VP HCS & GPA Ranendra, VP SHE Sutedja Edi Saputra, Area Manager EMP Bentu Limited Yoyok S Purwanto serta sejumlah staf EMP.
Setelah diskusi dan tanya jawab, manajemen SKK Migas dan EMP Group melakukan penanaman pohon di kawasan Base Camp Lubuk Ogong. Selanjutnya melakukan peninjauan ke lokasi pengeboran sumur eksplorasi North Napuh 01 di Desa Penarikan, Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan.
General Manager EMP Bentu Limited Tri Firmanto mewakili seluruh business unit EMP Group mengucapkan terima kasih atas kunjungan SKK Migas. EMP Group, kata Tri Firmanto, akan mengerahkan seluruh upaya untuk melakukan pencarian dan memproduksi migas untuk mencapai target produksi minyak 1 juta barel per hari dan gas 12 BSCFD pada tahun 2030.(egp)
