Pedagang Mengamuk Tikam Dua Orang di Pasar Tangor Pekanbaru

Pekanbaru | Senin, 09 Januari 2023 - 09:56 WIB

Pedagang Mengamuk Tikam Dua Orang di Pasar Tangor Pekanbaru
Kanit Reskrim Iptu Dodi Vivino. (DOK. RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Seorang pedagang asongan di Pasar Tangor, Kecamatan Tenayan Raya, berinisial A tiba-tiba mengamuk, Ahad (8/1) siang. Dengan sebilah pisau, dirinya menikam orang yang ditemuinya dengan membabi buta. Seorang wanita yang sedang berada di area parkir menjadi sasaran amukannya.

Selain itu seorang juru parkir yang mencoba me­nyelamatkan korban juga terkena tikaman pelaku. Akibat luka itu, kedua korban harus mendapatkan perawatan, karena mengalami luka tikaman cukup parah.


Kejadian itu dengan cepat memancing reaksi warga. Saat akan meninggalkan lokasi, sambil masih menenteng pisau, pelaku langsung diamankan para pedagang dan warga sekitar.

Kapolsek Te­nayan Raya AKP Bagus Harry Priyambodo melalui Kanit Reskrim Iptu Dodi Vivino saat dikonfirmasi soal ini mengatakan, pelaku sudah diamankan. ''Benar, ada peristiwa penikaman, terjadi sekitar pukul 14.00 WIB siang tadi di Pasar Tangor. Pelaku sudah kami amankan, korban sedang menjalani perawatan. Peristiwa ini sedang kami dalami,'' ungkap Iptu Dodi.

Berdasarkan keterangan beberapa saksi, ada dugaan pelaku mengalami gangguan jiwa. Namun soal itu juga masih didalami pihak kepolisian. Pasalnya sebelum kejadian pelaku masih terlihat menjajakan dagangannya.

Menurut salah seorang saksi bernama Samsul, pelaku sudah membawa pisau saat masuk ke pasar untuk berdagang. Usai berkeliling menjajakan dagangannya, tiba-tiba pelaku berjalan menuju area parkir dan langsung menikam korban. Usai beraksi, pelaku pergi meninggalkan lokasi parkir begitu saja dengan santai.

''Waktu dia menikam itu, dari arah depan, ibu itu mengelak, tapi terjatuh karena sedang di atas motor. Saat jatuh dia (pelaku, red) langsung menikam punggung ibu itu. Juru parkir itu awalnya mau menolong, ditikamnya juga. Siap itu dia pergi saja dengan santai, masih bawa pisau,'' kata Samsul.

Pelaku yang seorang penjaja alat penambal periuk itu, menurut Samsul, setidak sudah dua kali pelaku mengamuk tiba-tiba. Namun baru kali ini pelaku mengamuk dengan pisau dan menimbulkan korban luka. (yls)

Laporan HENDRAWAN KARIMAN, Tenayan Raya

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook