Mal Vaksinasi Sepi Peminat, PPKM Level 1 Berlanjut

Pekanbaru | Rabu, 07 September 2022 - 09:46 WIB

Mal Vaksinasi Sepi Peminat, PPKM Level 1 Berlanjut
ZAINI RIZALDI (ISTIMEWA)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Mal Vaksinasi di Ja­lan Melur sudah hampir sebulan dioperasikan. Pusat layanan vaksinasi itu masih sepi peminat. Hanya terdapat kunjungan 70 orang per hari.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru dr Zaini Rizaldi, Selasa (6/9) mengatakan, antusias masyarakat dalam mendapat vaksin Covid-19 masih rendah. Padahal masih banyak warga Kota Pekanbaru yang belum mendapatkan vaksin dosis lengkap.


"Kunjungan hanya sekitar 70 orang perhari dan paling banyak untuk mendapatkan vaksin booster," kata dia.

Rendahnya partisipasi masyarakat memanfaatkan layanan vaksin di Mal Vaksinasi menurut Zaini karena  masyarakat merasa tidak wajib untuk divaksinasi. "Lain halnya kalau ada kebijakan wajib vaksinasi untuk memasuki tempat keramaian. Seperti masuk tempat hiburan, mall atau juga tempat umum lainnya," terang Zaini.

Mal Vaksinasi sudah dioperasikan sejak pertengahan Agustus lalu. Mal Vaksinasi ini sendiri merupakan kerjasama layanan vaksinasi untuk meningkatan capaian vaksinasi oleh Pemerintah Kota Pekanbaru dan Pemerintah Provinsi Riau.

Di gedung empat lantai itu, tidak hanya tersedia vaksin dosis I, II dan booster Covid-19. Namun juga ada vaksin untuk anak-anak dan calon pengantin, seperti untuk imunisasi BCG DPT Polio, DPT HBi, campak, rubella dan hepatitis.

"Jadi ada sejumlah layanan yang kami berikan. Tidak hanya untuk vaksin Covid-19 saja, untuk imunisasi anak-anak juga," singkatnya.

Pekanbaru Masih PPKM Level 1
Sementar itu, kebijakan pemerintah terkait Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 1 berlanjut di Kota Pekanbaru. Ini terhitung 6 September hingga 3 Oktober mendatang.

Disampaikan Penjabat (Pj) Wali Kota (Wako) Pekanbaru Muflihun didampingi Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Syoffaizal, Selasa (6/9), perpanjangan penerapan PPKM tersebut ditetapkan melalui Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 43 Tahun 2022 tentang PPKM Level I serta Mengoptimalkan Posko Penanganan Covid-19 di Tingkat Desa dan Kelurahan untuk Pengendalian Penyebaran Covid-19 di Wilayah Sumatera, Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi, Maluku dan Papua.

"Berdasarkan salinan Inmendagri yang kita terima, Kota Pekanbaru dan seluruh kabupaten/kota di Riau ditetapkan berstatus level I," kata dia.

Untuk terus menekan sebaran wabah Covid-19 dijelaskannya, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru terus mengingatkan kepada warga agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes).

"Seperti rajin mencuci tangan di air yang mengalir, menggunakan masker dan menjaga jarak," ucap dia.

Kemudian, warga juga diminta untuk menuntaskan vaksinasi. Pelayanan vaksinasi sendiri bisa didapatkan di fasilitas-fasilitas kesehatan seperti pusat kesehatan masyarakat (puskesmas).

"Pelayanan vaksinasi ini, sekarang juga ada diberikan di Mal Vaksinasi dan Imunisasi kerja sama Dinas Kesehatan provinsi dan kota," jelasnya.

Sementara itu, data dari Satgas penanganan Covid-19 mayoritas tambahan kasus positif harian di angka 15 kasus per harinya. Sementara berdasarkan pemetaan zona wilayah per kecamatan, mayoritas kecamatan yang ada di Pekanbaru berada pada zona kuning, atau tingkat risiko rendah.(ali)

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook