BAGANSIAPIAPI (RIAUPOS.CO) -- Wabah virus Corona, yang belakangan disebut Covid 19 membuek resah semuo kalangan, pasalnyo penyebaran penyakik membahayokan itu tidak mudah terdeteksi.
"Ya kalau soal corona iko bukan hanya kito sajo yang khawatir, bahkan seluruh dunio," cakap Wakil Bupati (Wabup) Rokan Hilir (Rohil) Drs H Jamiludin, kemarin.
Menuwuik Jamiludin untuk itu dipolukan sikap siaga dan tanggap dengan persoalan Covid 19 tesobuik. Khusus di daerah Rohil toangnyo pemerintah setompek telah mengambil sikap tegas, melalui dinas terkait untuk melakukan rapat koordinasi, kebijakan dan menerapkan langkah prosedur sesuai dengan standar yang telah ditotapkan untuk penanganan suspect Corona.
"Pemerintah tidak tinggal diam, kito totap berharap agar jangan sampai tejadi Corona di daerah iko, namun jika tejadi mako langkah penanganan yang copek harus dilakukan," kato Jamiludin.
Diketahui ado tigo rumah sakik yang disiagakan untuk penanganan corona sebagai langkah antisipasi awal. Umah sakik itu yakni RSUD dr Pratomo di Bagansiapiapi, RS Cahaya di Ujung Tanjung dan RS Indah di Bagan Batu.
Sementao penanganan yang dimaksud baru berupo langkah awal ajo, yakni sebagai isolasi karena keterbatasan fasilitas yang ideal. Nantinyo suspect covid 19 itu akan dirujuk ke rumah sakik yang sudah ditentukan sepoti RSUD Arifin Ahmad, di Dumai, dan sejumlah rumah sakik swasta di Pekanbaru.(fad)