PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Dua layanan publik milik Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, yakni Mal Pelayanan Publik (MPP) dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) ditinjau oleh perwakilan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen-PAN RB), Kamis (3/9). Berawal sebagai pencetus, dua layanan itu kini dinilai sudah semakin baik.
Perwakilan Kemen-PAN RB yang hadir ke Pekanbaru Kamis kemarin adalah Deputi Bidang Pelayanan Publik Kemen PAN RB Diah Natalisa. Kedatangannya disambut langsung oleh Wali Kota (Wako) Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT didampingi Penjabat Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru H Muhammad Jamil MAg MSi yang juga merupakan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Kepala Disdukcapil Irma Novrita serta Sekretaris DPMPTSP F Rudi Misdian.
Dalam kunjungannya, Diah meninjau gerai layanan yang ada di MPP dan aktivitas layanan di Kantor Disdukcapil. Selama meninjau, dia mendapatkan penjelasan tentang layanan yang ada oleh Pj Sekdako. Dia juga menyempatkan diri berdialog dengan masyarakat yang sedang memanfaatkan layanan di dua layanan publik itu.
"MPP awalnya jadi pencetus, kini sudah oke," kata Diah menyebutkan layanan di sana yang sudah semakin baik.
Kemudian layanan Disdukcapil yang dahulu belum begitu baik, dengan pindah ke kompleks MPP Pekanbaru Jalan Sudirman sudah jauh berubah. "Selalu ada hal yang baru di layanan tersebut dan memberi dampak kepada layanan lainnya," imbuhnya.
Langkah Wako Pekanbaru untuk perbaikan layanan publik dengan menambah gedung pelayanan turut diapresiasinya. Dia kemudian mengingatkan terkait pelayanan di tengah masih mewabahnya Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).
"Kami berharap nantinya bisa memberi kenyamanan lebih baik dan mengikuti protokol kesehatan mencegah Covid-19," ucapnya.
Wako Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT di tempat yang sama menyebut, meski dua layanan publik milik Pemko Pekanbaru ini sudah dinilai baik, pihaknya tak bisa berpuas diri. ‘’Secara keseluruhan layanan sudah baik. Tapi kita tidak bisa berpuas diri, peningkatan kualitas layanan harus terus dilakukan,’’ singkatnya.(ali)