PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Sosok pria tanpa identitas yang ditemukan warga tergeletak di halte bus Purwodadi Jalan HR Soebrantas ditetapkan jadi Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Dia kini sedang menjalani perawatan di Aulia Hospital.
Penemuan pria ini sempat viral dan membuat heboh warga, Sabtu (2/5) sore. Masyarakat yang melintas pun tidak berani menolongnya karena takut untuk menyentuh pria tua tersebut di tengah ancaman pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).
Plt Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru Muhammad Amin, mengatakan, bahwa pria tersebut saat ini masih dalam perawatan di Rumah Sakit Aulia. "Kita sudah koordinasi dengan pihak Rumah Sakit, saat ini sudah mendapatkan penanganan medis dan diisolasi. Dia orang terlantar, dan saat ini menjadi Pasien Dalam Pengawasan (PDP)," ujarnya.
Amin menerangkan, belum mengetahui pasti apakah pria tua itu memiliki indikasi Covid-19. "Itu menjadi kewenangan dokter, tapi yang jelas saat ini dia sudah di PDP kan. Kalau sudah PDP kan berarti ada indikasi," jelasnya.
Salah satu hal yang menjadi kendala saat ini adalah tidak ditemukan identitas apapun pada pria tua tersebut. Diskes Pekanbaru saat ini akan berkoordinasi dengan Dinas Sosial untuk mencari asal usul pria tua tersebut
Sebelumnya, Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Nandang Mu’min Wijaya melalui Plh Kapolsek Tampan, AKP Yupenrizal ketika dikonfirmasi menyebut pria ini ditemukan oleh warga Sabtu sore. "Pukul 17.30 WIB. Kita dapat laporan dari masyarakat, kalau ada orang tua yang tergelak di halte bus," kata Yupenrizal.
Mendapati laporan itu, secara bersamaan aparat kepolisian yang sedang patroli pun datang ke lokasi. Petugas pun langsung menghubungi pihak rumah sakit, karena tidak ada berani yang menyentuh.(ali)
