NASIONAL

KPI Larang Pria Ngondek di TV, Begini Reaksi Psikolog

Nasional | Kamis, 25 Februari 2016 - 16:15 WIB

KPI Larang Pria Ngondek di TV, Begini Reaksi Psikolog

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Terkait larangan KPI untuk menayangkan artis-artis dan pembawa acara kemayu di televisi, Psikolog Kasandra Putranto punya pandangan tersendiri. Dia mengatakan, fenomena artis pria bergaya kemayu sudah ada sejak 1980. Keberadaan mereka memang ada sejak dulu, bukan baru-baru ini. Bukan hanya artis, profesi lainnya juga lekat dengan pria bergaya kewanitaan.

Sementara saat ini, Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat telah memberikan surat edaran, yang melarang ada pria bergaya kewanitaan tampil di stasiun televisi.

Baca Juga :Tujuh Dibubarkan, BUMN Karya Disehatkan

"Sejak saya zaman nari-nari di atas panggung tahun 80-an. Itu sudah 25 tahun lalu ada, bukan cuma presenter atau artis saja yang ada kayak gitu, penari, desainer dan profesi lainnya memang ada (pria bergaya kemayu, red)," ujar Kasandra kepada JPNN.com, Kamis (25/2/2016).

Kehadiran pria bergaya kemayu, menurutnya, mempunyai ciri tersendiri. Namun, keberadaan pria bergaya kemayu tidak bisa disalahkan. Sebab bagaimanapun juga sifat tersebut bagian dari kejiwaan seseorang.

"Di satu sisi, kita itu katanya nggak boleh ada diskriminasi terhadap WNI, gaya seperti itu kan sudah bawaan ya. Jadi tidak bisa dilihat hanya dari satu sudut pandang saja," ulas Kasandra. (chi)

Sumber: JPNN

Editor: Hary B Koriun









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook