Pembangunan Jalur Dermaga Internasional Gagal Lelang

Kepulauan Meranti | Kamis, 28 Desember 2023 - 11:55 WIB

Pembangunan Jalur Dermaga Internasional Gagal Lelang
Situasi jalur Dermaga Internasional Pelabuhan Tanjung Harapan, Kecamatan Tebingtinggi, Kepulauan Meranti ketika dalam proses pembuatan DED oleh sejumlah konsultan perencana, belum lama ini. (WIRA SAPUTRA/RIAUPOS.CO)

SELATPANJANG (RIAUPOS.CO) - Waktu mulainya pembangunan jalur Dermaga Internasional Pelabuhan Tanjung Harapan, Selatpanjang, Kepulauan Meranti gagal dari target yang telah diimpikan.

Padahal PT Pelindo Kawasan Selatpanjang telah mengimpikan pembangunan jalur tersebut bisa dimulai dan rampung pada 2023 ini. Hanya karena kendala teknis, pembangunan gagal dilaksanakan pada tahun ini. 


Informasi tersebut dibenarkan Manajer Kawasan PT Pelindo Selatpanjang Indra Ardiansah di Selatpanjang, Rabu, (27/8).

“Info dari PJP Karimun, terjadi gagal lelang di November 2023 kemarin. Walaupun demikian saat ini sudah diusulkan kembali ke proses lelang. Mudah-mudahan Februari tahun depan sudah mulai,” ungkapnya. 

Ditanya akibat gagal lelang pekerjaan tersebut, Indra menyebut tidak mengetahui secara rinci penyebabnya. Namun ia berasumsi dampak gagal lelang akibat sejumlah kemungkinan. Karena teknis menjadi wewenang jajaran Pelindo Tanjungbalai Karimun.

“Kurang tau, bisa jadi pagu yang rendah ataupun peserta yang diundang tidak memasukkan penawaran,” ujarnya.

Semula PT Pelindo telah merancang bangun rinci atau Detail Engineering Design (DED) oleh konsultan, jelang lelang pengerjaan pembangunan Dermaga Internasional Tanjung Harapan mulai dilaksanakan.

“Sebelum lelang atas pekerjaan, atau dimulainya proses pembangunan fisik, kami telah menerjunkan konsultan perencanaan untuk membuat DED-nya. Dan itu sudah rampung beberapa bulan sebelum ini,” ujarnya. 

Memang target itu digesa agar pembangunan yang masuk dalam skala prioritas bisa rampung dalam tahun 2023 ini dengan proses pembangunan fisik bisa dimulai pada  Oktober 2023 sebelum ini.

Dari pantauan Riau Pos, di tengah meningkatnya jumlah penumpang yang melewati jalur internasional, akses sandar dermaga di Pelabuhan Tanjung Harapan masih menggunakan dermaga domestik. Kondisi dan situasi itu berlangsung sejak dermaga internasional rusak hinggga tidak bisa difungsikan seperti sediakala.(wir)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook