Bela Panji Gumilang, Pablo Benua Siap Tanggung Semua Operasionl Al Zaytun

Nasional | Kamis, 20 Juli 2023 - 22:00 WIB

Bela Panji Gumilang, Pablo Benua Siap Tanggung Semua Operasionl Al Zaytun
Pablo Benua siap pasangan badan bela Panji Gumilang dan tanggung semua biaya operasional Ponpes Al Zaytun. (INSTAGRAM PABLO BENUA)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Pablo Benua kembali membuat pernyataan kontroversial. Kali ini ia menyatakan siap pasang badan membela Panji Gumilang dan Al Zaytun.

Alasan Pablo Benua terang-terangan menyampaikan pembelaannya itu, tujuan karena ingin menyelamatkan pendidikan yang ada di Indonesia. Momen pernyataan Pablo itu pun diabadikan dalam tayangan YouTube di saluran Al Zaytun Officel dikutip Pojoksatu.id (Jawa Pos Group), Kamis (20/7/2023).


"Saya siap pasang badan untuk Panji Gumilang dan Al Zaytun," ungkap Pablo.

Pria yang pernah ditangkap kepolisian terkait kasus ikan asin ini menyampaikan kepada hadirin yang hadir dalam acara 1 Muharram itu. Dia meminta para keluarga santri Al Zaytun tidak usah takut perihal diblokirnya ratusan rekening pimpinan ponpes Al Zaytun.

"Saya sampaikan kepada teman-teman. Mungkin sudah banyak mendengar isu bahwa rekening Syekh Panji Gumilang dan Al Zaytun diblokir," ujarnya.

Sosok yang selalu tampil perlente itu menegaskan bahwa dirinya siap menjadi donatur tetap. Bahkan ia mengklaim dirinya siap memberikan uangnya untuk seluruh operasional yang dibutuhkan Al Zaytun.

"Syekh bilang, jangan takut. Dan saya juga sampaikan kepada teman-teman, jangan takut," ujarnya.

"Kalau Al Zaytun kekurangan operasional, minta sama saya. Saya kasih. Demi pendidikan Indonesia," tegas Pablo.

Seperti diketahui, kasus terlapor Panji Gumilang sudah naik ke tingkat penyidikan. Kasus tersebut dinaikkan karena penyidik menemukan bukti adanya pidana dalam kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan pendiri Ponpes Al Zaytun.

Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro mengatakan, pihak tak akan buru-buru melakukan penetapan tersangka. Alasannya penyidik masih mengumpulkan sejumlah bukti lainnya terkait kasus tersebut.

"Setelah naik ke penyidikan, (penetapan tersangka) bakal ada upaya lagi yang dijalankan," kata Djuhandhani kepada wartawan, Senin 3 Juli 2023.

Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook