Gempa 6,9 SR di Sulteng, BMKG Cabut Peringatan Tsunami

Nasional | Sabtu, 13 April 2019 - 10:16 WIB

https://www.bmkg.go.id/

PALU (RIAUPOS.CO) -- Gempa bumi kembali mengguncang beberapa wilayah di Sulawesi Tengah (Sulteng), Jumat (12/4). Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Palu menyampaikan gempa berkekuatan 6,9 skala richter (SR) berpusat di Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep) yang sebelumnya memberikan warning tsunami akhirnya menyatakan tidak berpotensi tsunami.

Kepala Stasiun Geofisika Klas I Palu, Cahyo Nugroho, menyampaikan tanggal 12 April 2019, pukul 19.40 menit, telah terjadi gempa bumi yang berkekuatan 6,9 SR, berada sekitar 87 km barat daya dari Kabupaten Bangkep. Gempa ini berkedalaman 10 km dan dirasakan hampir di seluruh Sulawesi. Seperti di Kabupaten Banggai, Morowali, Buol, Poso, Tolitoli, Kotamobagu, Palopo, dan Palu, Kolaka, Makassar, dan Kepulauan Molawe. Cahyo menegaskan, gempa yang dirasakan bukan karena sesar Palu Koro. Karena gempanya berada di laut yang berada di Barat sebelahnya Morowali. “Jadi bukan aktivitas sesar Palu Koro,” tegasnya.

Dijelaskan bahwa awal dirilis, dari hasil analisa cepat BMKG dengan kekuatan 7,1 SR sehingga dikeluarkan peringatan tsunami, karena memang gempa di atas 7,0 SR adalah peringatan tsunami, karena kejadiannya di laut. “Analisa berikutnya, kemungkinan tsunami ini tidak terjadi, saat potensi gempa di-update tidak berpotensi tsunami, karena hanya 6,9 SR,” ujarnya.(who/jpg)