Hari Pertama Baru Delapan Orang

Nasional | Selasa, 12 Maret 2019 - 10:09 WIB

Hari Pertama Baru Delapan Orang

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Perekaman bio­metrik untuk syarat pembuatan visa haji berjalan mulai, Senin(11/3). Data dari VFS Tasheel menyebutkan, sepanjang hari kemarin hanya ada delapan jamaah calon  haji (JCH) yang melakukan perekaman. Semuanya di Ambon.

Regional Manager area Barat VFS Tasheel Pertiwi menjelaskan alur pengajuan janji (appoinment) hingga proses perekaman biometrik. “Kami memiliki formulir yang diisi oleh PIC dari Kemenag di tiap kabupaten dan kota,” katanya kemarin (11/3). Di dalam formulir tersebut diisikan nama JCH dan jadwal kapan mereka akan melakukan perekaman biometrik. Proses tersebut dilakukan secara online melalui email. Pada saat itu juga, VFS Tasheel akan langsung mengonfirmasi atau menjawab usulan janji perekaman biometrik. Dengan demikian, JCH tidak perlu login atau mendaftar online ke VFS Tasheel.

Baca Juga :JCH Lansia 2024 Mencapai 46 Ribu

Perempuan yang akrab disapa Tiwi itu mengatakan, infrastruktur perekaman biometrik di VFS Tasheel siap melayani JCH. Dia mengatakan, perwakilan VFS Tasheel di Surabaya pernah melayani seribu lebih calon jamaah umrah dalam sehari. Terkait dengan usulan penambahan 120 titik perekaman biometrik, Tiwi belum bisa memastikannya.

“Kami hanya operator atau pelaksana,” jelasnya.

Penambahan titik perekaman diputuskan pemerintah Arab Saudi. Kalaupun pemerintah Saudi mengabulkan usulan penambahan tersebut, VFS Tasheel tinggal menjalankannya.

Kepala Biro Humas, Data, dan Informasi Kemenag Mastuki menjelaskan, target perekaman biometrik selesai akhir April depan. Kemenag berupaya proses pengaturan jadwal dan pelaksanaan perekaman biometrik berjalan lancar.

Mastuki juga menyinggung jadwal pelunasan BPIH 2019. Dia mengatakan, sampai kemarin Keputusan Presiden (Keppres) tentang besaran BPIH 2019 belum terbit. Pada prinsipnya, besaran BPIH tahun ini sama dengan tahun lalu, yakni rata-rata Rp35.235.602. Namun, besaran BPIH tiap embarkasi masih menunggu Keppres.

Kasubdit Dokumen Haji Kemenag Nasrullah Jassam mengatakan, meskipun perekaman biometrik dilakukan sejak kemarin, tetapi belum diterapkan di seluruh kantor VFS Tasheel. Sebab, penjadwalan masih terus dilakukan Kemenag. Dia menuturkan, saat ini layanan perekaman biometrik di VFS Tasheel tersebar di 34 titik.(wan/jpg)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook