RIAUPOS.CO - Tampil cantik dan percaya diri. Itulah Suci Anggraini, sosok model make-up freelance (muse) muda asal Pekanbaru. Gadis yang akrab disapa Uci ini memulai prosesnya ketika dia masih duduk di bangku SMA, tepatnya sekitar dua tahun yang lalu.
Perdananya dimulai pada 2021 lalu, Uci mengikuti ajang pageant bernama Miss Hijab Riau dan berhasil masuk ke dalam posisi top 10. Kemudian di tahun berikutnya, pada 2022, Uci juga mengikuti ajang pageant lokal Z Face Boy and Girl Riau dari Zetizen Riau Pos, dan berhasil menempati peringkat Top 5 Z Face Girl di tahun tersebut.
Meski terbilang baru di dunia model, namun keberanian dan kegigihan Uci menjajal berbagai iven, terutama pageant, membuat Uci semakin banyak dilirik para make-up artist (mua) untuk dijadikan muse di beragam kompetisi atau pameran makeup region.
"Menekuni dunia model itu sejak saya duduk di bangku sekolah, cuman ramainya baru-baru ini. Kalau dulunya sih lebih ke tari, kemudian dari sanalah saya mulai minat dan beralih ke dunia modeling. Kelenturan tubuh dalam menari juga sangat membantu saya belajar dan menguasai teknik catwalk yang benar dan baik. Mendukung sekali proses saya di dunia modeling seperti pageant maupun muse make-up," ujar Uci.
Dari Miss Hijab hingga Z Face Girl, dan kini cukup dikenal sebagai muse makeup. Tak ada yang mudah, semuanya tak lepas dari kesulitan dan tantangan, agar konsisten dan terus bisa eksis. Tetapi bagi Uci, asal dilalui dengan ketekunan dan keuletan, semua pasti akan menyelesaikan jalan dan mencapai puncaknya.
Impian Uci yang bahkan menjadi model berhijab profesional dan mendunia juga disokongnya melalui pendidikan model di salah satu sekolah model di Pekanbaru, yaitu Asmaranur Modeling School atau yang lebih terkenal dengan AMS. Dengan pendidikan dan proses yang kini tengah dia jalani, Uci berharap langkahnya ke depan akan lebih mudah setidaknya dari sebelum-sebelumnya.
Tak tanggung-tanggung, bahkan Uci pun bermimpi bahwa suatu nanti dia bisa mendukung gerak langkah model berhijab di agensi modelnya yang dia dirikan sendiri. Mengingat tak banyak model terkenal yang bertahan dengan hijabnya.
"Meski Uci tau ini berat dan bakal sulit sekali, tetapi mimpi ini seenggaknya jadi niat baik dari Uci sendiri. Bersyukur banyak yang support dan doakan Uci, terutama keluarga Uci. Sejak ikut model juga Uci jadi ada uang tambahan, buat ditabung. Semoga bisa membantu dan meringankan beban orang tua juga. Walau belum terlalu besar, tetapi hasil keringat sendiri," ungkap Uci.
Anak pasangan Ismael (alm) dan Nurmiati ini tidak menyangka bisa berada di titik ini. Bertemu banyak orang baru dan hal-hal baru. Memperoleh banyak pengetahuan dan koneksi luar biasa hebat. Uci berharap semoga di setiap kegiatan yang dia geluti, bisa memberi manfaat bagi lingkungan sekitar lagi bagi dirinya.(y/azr)
Laporan: SITI AZURA