Kota(RIAUPOS.CO) - Terkait adanya kasus pembunuhan yang terjadi di Jalan Cipta Karya, Kelurahan Sialang Munggu, Kecamatan Tampan, Pekanbaru, Jumat (25/5) lalu, hingga pada saat ini pelakunya masih misteri.
Namun dari hasil autopsi yang dilakukan petugas Rumah Sakit Bayangkara Polda Riau terhadap korban, ditemukan lima jumlah tusukan pada badan .
Dikatakan Kepala Sub Bidang Pelayanan Medis Kedokteran Kepolisian (Kasubbid Yanmed Dokpol) RS Bhayangkara Polda Riau Kompol Supriyanto, bahwa luka tusukan tersebut hampir semua bagian tubuh korban. "Estimasi lima, mulai leher, dada, punggung hingga perut," singkat Supriyanto.
Sementara itu, terkait dengan kasus tersebut, Satuan Reserse Kriminal Polresta Pekanbaru serta tim Opsnal Mapolsek Tampan sampai saat ini telah meminta keterangan lima orang saksi.
Sebelumnya, pertama kali melihat jasad korban adalah Jhon Riko (24) anak angkat korban, saat itu Ahmad Sharwan ditemukan terbujur kaku di dalam rumah dengan kondisi berlumuran darah.
Peristiwa itu terjadi tepatnya di Perumahan Sakato Jalan Cipta Karya, Kelurahan Sialang Munggu, Kecamatan Tampan, Pekanbaru, Jumat (25/5) malam sekitar pukul 22.00 WIB. Akibat peristiwa tersebut, di sekeliling rumah tempat korban ditemukan menjadi perhatian bagi warga di sana.
Kuat dugaan peristiwa yang dialami korban adalah perampokan. Pasalnya, barang-barang korban yang hilang terdapat satu unit sepeda motor dan surat-surat penting lainnya.(lin)