TEMBILAHAN (RIAUPOS.CO) - Ahmad Rokim (17) siswa salah satu sekolah, warga Desa Tuk Jimum, Kecamatan Kemuning, menjadi korban perampokan akhir pekan lalu. Yang mengejutkan lagi peristiwa perampokan itu terjadi pagi hari kala korban hendak berangkat ke sekolah. Korban yang mengendarai sepeda motor tiba-tiba dihadang 3 orang tak dikenal (OTK). Setelah korban berhenti salah seorang pelaku langsung menarik baju korban.
Setelah korban terjatuh dari sepeda motornya korban sempat mengancam dengan kata-kata ingin membunuh jika korban berteriak apalagi sampai melakukan perlawanan. Korban yang merasa terancam tak berani berbuat banyak, melainkan pasrah. “Pelaku langsung pergi dengan membawa kabur sepeda motor korban,” ungkap Kapolres Inhil AKBP Hadi Wicaksono SIK melalui Paur Humas Iptu Warno Akman, Ahad (24/1)
Sementara korban ditinggalkan pelaku sendiri. Lalu korban ditolong oleh petani yang melintas di sana. Korban kemudian diantar ke kantor polisi untuk membuat laporan atas tindak kejahatan yang dialaminya. “Korban menderita kerugian materi sekitar Rp18 juta,” sebutnya.(ind)