Pelaku Jambret 12 TKP Ditembak

Kriminal | Rabu, 16 November 2022 - 09:04 WIB

Pelaku Jambret 12 TKP Ditembak
Pelaku jambret spesialis perhiasan emas JIP (duduk) usai menerima perawatan kaki yang ditembak dan dikelilingi Tim Resmob Jembalang Satreskrim Polresta Pekanbaru, Kamis (10/11/2022) malam. (HUMAS POLRESTA PEKANBARU UNTUK RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Tim Resmob Polresta Pekanbaru yang dipimpin Ipda Nicho Try Hardianto STrK terpaksa memuntahkan timah panas ketika JIP (26) yang telah tertangkap atas kasus jambret, tiba-tiba melawan petugas dan berusaha melarikan diri, Kamis (10/11). Tindakan tegas yang terukur tersebut membuat JIP tersungkur dan tidak berkutik.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Dr H Pria Budi melalui Kasat Reskrim Kompol Andrie Setiawan, Selasa (15/11) menjelaskan, JIK merupakan pelaku jambret berpengalaman. Berdasarkan pengakuannya, dia telah beraksi setidaknya di 12 tempat kejadian perkara (TKP).


"Tim sedang melakukan pengembangan terhadap JIP ini karena ada banyak TKP, yang diakuinya saja sampai 12. Nah, saat pengembangan, pelaku ini melawan petugas diduga mencoba melarikan diri, hingga petugas di lapangan mengambil langkah antisipasi tindakan tegas dan terukur terhadap pelaku," jelas Kompol Andrie.

Penangkapan terhadap pelaku berawal dari salah satu laporan pencurian dengan kekerasan (curat) alias jambret yang terjadi pada Rabu (9/11) lalu.

Kompol Andrie menambahkan, pelaku merupakan jambret spesialis perhiasan emas. Hanya satu dari dua belas kali aksinya yang tidak menargetkan perhiasan emas mangsanya.

Setelah barang bukti lengkap, kemudian pelaku dibawa ke Mapolresta Pekanbaru untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut. Pelaku kemudian ditetapkan sebagai tersangka sesuai rumusan Pasal 365 KUHP.

Dalam kasus ini polisi mengamankan satu helm merk KYT warna hitam, satu unit sepeda motor merk Honda Vario warna hitam, sehelai celana jeans warna abu-abu dan shelai baju kaos lengan pendek warna hitam putih. Seluruh barang bukti tersebut akan digunakan untuk menjerat tersangka.(end)

Laporan HENDRAWAN KARIMAN, Kota

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook