ROKAN HULU

Sepeda Motor Hilang di Depan Rumah

Kriminal | Senin, 01 Februari 2016 - 10:39 WIB

RAMBAH SAMO (RIAUPOS.CO) - Aksi tindak pidana pencurian kendaraan bermotor (curanmor) dalam sepekan ini marak terjadi di Rokan Hulu. Setelah kejadian pencurian dengan kekerasan (curas) terhadap kendaraan sepeda motor di Pasirpengaraian, Jumat (29/1) pukul 08.30 WIB, aksi serupa terjadi di jalan lintas provinsi Desa Sontang menuju Duri, tepatnya di Desa Sontang, Kecamatan Bonai Darussalam.

Sementara itu aksi pencurian kendaraan bermotor (curanmor) terjadi di Kecamatan Rambah Samo, Sabtu (30/1) pukul 11.30 WIB. Korbannya, salah seorang ibu rumah tangga (IRT) Mawarniati (43), warga RT 11 RW 06 Desa Langkitin, Kecamatan Rambah Samo

Baca Juga :Dua Maling Gasak Rumah, Harta Benda Rp150 juta Raib, Begini Kronologisnya

Korban melaporkan, telah terjadi tindak pidana curanmor sepeda motor jenis Honda Beat warna hitam BM 3991 MA dengan nomor rangka MH1JFE114DK090703 Nosin JFE1E 1091178. Sebagaimana Laporan Polisi nomor: LP/04 /I/2016/SPKT 1, tanggal 30 Januari 2016. Aksi curanmor terjadi saat korban Mawarniati (43) memarkirkan kendaraannya dengan stang dalam keadaan terkunci di depan rumahnya di Km 15, Desa Langkitin, Kecamatan Rambah Samo.

Kebetulan korban pergi ke Ujung Batu dengan menggunakan sepeda motornya yang lain, karena ada keperluan.Sekitar pukul 13.30 WIB, korban pulag ke rumahnya dan ia tidak melihat sepeda motor miliknya.Atas kejadian tersebu korban mengalami kerugian lebih kurang sekitar Rp7,5 juta.

Kapolres Rokan Hulu AKBP Pitoyo Agung Yuwono SIK MHum melalui Paur Humas Polres Rohul Ipda Efendi Lupino, Ahad (31/1) menyebutkan, aksi curanmor yang terjadi di Desa Langkitin, saat ini sedang dalam proses lidik oleh Polsek Rambah Samo. ‘’Penyidik telah memintai keterangan terhadao korban dan memeriksa sejumlah saksi-saksi, untuk mengungkap pelaku curanmor.’’jelasnya

Sementara itu, aksi curas yang terjadi di jalan lintas Sontang menuju Duri, dilakukan oleh dua orang tak dikenal (OTK) motifnya berbeda, dengan cara mengancam dua orang korban Sukma Dewi (21) dan Lili Sapitri (19) yang mengendarai sepeda motor berboncengan saat melintasi jalan lintas provinsi menuju Kantor Camat Bonai Darussalam.     

Kejadiannya berawal, Jumat (29/1) pukul 08.30 Wib, korban Sukma Dewi dan Saksi Lili Sapitri, warga  Dusun II Kasang Salak RT 16 RW 04 Desa Bonai berboncengan mengendarai sepeda motor merek Revo Warna Hitam Kombinasi Biru BM 3415 UD dari rumahnya dengan tujuan ke Kantor Camat Bonai Darussalam.

Tiba-tiba dari arah belakang, datang dua orang pelaku yang tak dikenal dengan mengendarai sepeda motor yang diperkirakan menggunakan sepeda motor merk Honda Tiger warna hitam BM 5723 (seri tidak diketahui). Lalu pelaku langsung menghambat jalan korban.

Setelah korban menghentikan sepeda motornya, dua pelaku meminta korban menyerahkan sepeda motornya dan handpone korban dengan cara mengancam akan dibunuh sambil memperlihatkan sebilah pisau di pinggang pelaku.

‘’Karena merasa ketakutan diancam akan dibunuh,  kedua korban Sukma Dewi dan Lili Sapitri menyerahkan barang berharga miliknya.Terutama sepeda motor Honda Revo Warna Hitam kombinasi biru BM-3415-UD, dua buah handphone merek Nokia X2 warna hitam dan handpone Nokia X2 warna putih  kepada pelaku,”ujarnya.(epp/har)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook