Wabup Meranti Lounching “Si Denting”

Kepulauan Meranti | Minggu, 18 Juli 2021 - 05:31 WIB

Wabup Meranti Lounching “Si Denting”
Wakil Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Purn) H Asmar, foto bersama usai diluncurkannya secara resmi aplikasi Si Denting, sekaligus pencanangan gerakan Tim Pengerak PKK Kabupaten Kepulauan Meranti bebas Stunting, di Desa Gogok, Kecamatan Tebingtinggi Barat, Sabtu (17/7/2021). (BAPPEDA KEPULAUAN MERANTI FOR RIAUPOS.CO)

SELATPANJANG (RIAUPOS.CO) - Wakil Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Purn) H Asmar secara resmi me-’lounching’ Aplikasi Deteksi Dini Cegah Stunting (Si Denting). Aplikasi berbasis Android ini merupakan basis data ter-update tentang perkembangan Balita Stunting di Kepulauan Meranti. 

Peluncuran secara resmi sistem Si Denting yang pembangunannya di gagas oleh Bappeda Kabupaten Kepulauan Meranti ini, bersamaan dengan pelaksanaan Pencanangan  Gerakan Tim Penggerak PKK Kabupaten Kepulauan Meranti dalam aksi mendukung pencagahan dan penanggulangan Stunting  di Kabupaten Kepulauan Meranti, yang dikemas dalam acara  Pencanangan Gerakan Tim Penggerak PKK Bebas Stunting dan Lounching Si Denting yang berlangsung pada Sabtu (17/7/2021), bertempat di Kantor Desa Gogok Darussalam, Kecamatan Tebingtinggi Barat.

Lounching Si Denting sekaligus Pencanangan Gerakan Tim Penggerak PKK Bebas Stunting, ditandai dengan pemukulan gong oleh Wabup Asmar didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Meranti Dr H Kamsol, Camat Tebingtinggi Barat Said Zamhur, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kepulauan Meranti Hj Rinalni Adil, dan disaksikan oleh sejumlah undangan diantaranya Kepala Dinas Sosial Agusyanto, Kepala Dinas Disdukcapil Ramdan, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Irmansyah, Kadis Kesehatan Dr Misri Hasanto, Kepala Bappeda yang diwakili Kabid PPM Rosita SSTP MM, Sekretaris Tim Penggerak PKK Provinsi Riau Erlina SPSi, Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Meranti Nyonya Isniatun Asmar, Camat Tebing Tinggi Hery Kurniawan, Camat Pulau Merbau Atan Ibrahim, Humas RAPP Susilo Sudarman, Tokoh Masyarakat/Agama dan lainnya. Selanjutnya dilakukan pemutaran video terkait dengan pengenalan konten yang tersedia dalam aplikasi Si Denting serta implementasinya di lapangan. 
Baca Juga :TPPS Evaluasi Program Penurunan Tengkes di Riau

“Saya menyambut baik dan memberikan apresiasi sangat positif terhadap keberadaan aplikasi Si Denting ini. Mudah-mudahan dengan adanya Si Denting ini, bisa memberikan data yang akurat terkait dengan perkembangan Stunting di Kepulauan Meranti. Melalui data yang disajikan di Si Denting ini, nantinya bisa dijadikan acuan bagi Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti dalam mengambil sikap dan kebijakan dalam upaya menurunkan prevalensi Stunting di Kepulauan Meranti,”  ujar Wabup dalam sambutannya. 

Wabup berharap, dengan penerapan inovasi Si Denting tersebut dapat mendorong percepatan penanganan stunting di Meranti melalui program dan sasaran yang tepat dan akurat. “Semoga dengan adanya Aplikasi Si Denting ini, jumlah anak Stunting di Kepulauan Meranti bisa turun dan bahkan tuntas,” ujar Amsar.

Di tempat terpisah, Bupati Kepulauan Meranti H Adil juga menyambut baik diluncurkannya aplikasi Si Denting ini. “Peluncuran inovasi Si Denting ini merupakan bukti konkrit keseriusan dan komitmen Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti dalam mencegah dan menurunkan jumlah anak Stunting. Melalui inovasi-inovasi yang terus digali dan dikembangkan oleh Tim Konvergensi Stunting di semua tingkatan. Kita berharap mudah-mudahan bisa menjadi sarana untuk mempercepat penuntasan kasus Balita Stunting di Kepulauan Meranti,” ujar H Adil.

Senada dengan Bupati dan Wakil Bupati, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kepulauan Meranti juga menyambut baik diluncurkannya system Si Denting ini. 

“Saya menyambut gembira diluncurkan aplikasi Si Denting ini. Melalui aplikasi ini kami berharap akan memudahkan kerja kader Posyandu dan petugas pelayanan kesehatan di Desa dan khususnya TP PKK di Desa dalam memantau perkembangan kondisi 1.000 Hari Pertama Kehidupan yang dimulai dari ibu hamil dan Balita, dan sekaligus memantau kehadiran Balita  di aktivitas Posyandu,’’ kata Rinalni Adil. 

Kabid PPM Rosita, menyebutkan Aplikasi Si Denting ini merupakan salah satu inovasi yang dibangun Bappeda selaku Koordinator Tim Konvergensi Stunting Kabupaten, dalam rangka mendukung komitmen Pemkab Kepulauan Meranti untuk menyajikan data stunting yang akurat dan tepat. 

“Akurasi data menjadi salah satu kendala dalam penyusunan perencanaan program intervensi Stunting yang tepat dan akurat. Berangkat dari kondisi inilah yang menginisiasi kami untuk menyusun aplikasi sebagai basis data untuk memperoleh data stunting yang akurat dan terupdate setiap bulannya. Data inilah yang menjadi dasar bagi penetapan kebijakan terkait penuntasan Stunting by name, by address dan by problem,” ujar Rosita 

Sebelum diluncurkan, aplikasi SI Denting ini sudah diperkenalkan kepada masyarakat dan pelaku konvergensi kecamatan serta desa se-Kecamatan Tebingtinggi Barat pada Rabu (30/6) lalu di Kantor Camat Tebingtinggi Barat. Berikut juga dilakukan praktek penggunaan aplikasi pada aktivitas Posyandu di Desa Gogok Darussalam, Kecamatan Tebingtinggi Barat pada Selasa (8/7) lalu.

Laporan: Erwan Sani (Pekanbaru) 

Editor: Eka G Putra 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook