KAMPAR (RIAUPOS.CO) -- Lembaga Adat Kampar melakukan penyembelihan kerbau sebagai salah satu prosesi sebelum dilaksanakan acara adat besar. Pada Rabu (5/2) kemarin, penyembelihan kerbau dilakukan menjelang penobatan Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto sebagai Payung Panji Adat Kabupaten Kampar. Penyembelihan ini sengaja dilakukan sehari sebelum pengukuhan sesuai tradisi ini.
Prosesi penyembelihan ini langsung dilakukan Ketua LAK Sartuni Datuok Paduko Majo di Balai Adat Kampar di Jalan Lingkar Kota Bangkinang. Penyembelihan kerbau ikut pula disaksikan Catur Sugeng Susanto yang akan dikukuhkan. Catur hadir didampingi Sekretatis Daerah (Sekda) Kabupaten Kampar Yusri yang juga seorang Datuok Bandaro Mudo.
"Ini tradisi. Semoga dengan dilakukan pemotongan hewan kerbau ini dan berdoa, semoga nantinya dalam prosesi penobatan Pak Catur Sugeng sebagai Payung Panji Adat Kampar, semua berjalan dengan baik," sebut Sartuni.
Penobatan Catur sendiri akan dilakukan pada hari ini, tepat pada saat momen hari ulang tahun (HUT) ke-70 Kabupaten Kampar. Bupati Kampar itu secara resmi akan dinobatkan sebagai Payung Panji Adat Kampar. Lembaga Adat Kampar akan memberikan Bupati gelar Datuok Rajo Batuah. Catur menjadi Bupati pertama yang akan menyandar gelar adat ini di Kabupaten Kampar.
Usai penyembelihan, panitia pengukuhan langsung melakukan gladi penobatan di atas Balai Adat Kampar. Sebelum dinobatkan, Bupati akan membacakan ikrar. Bupati juga akan dipasangkan detau dan penyerahan keris. Catur akan akan didampingi juga oleh Amir Lutfi Datuok Bandaro Sati, Sartuni Dt Paduko Majo dan Ibrahim Dt Jung Pahlawan.(end)