BINTAN (RIAUPOS.CO) - Dalam rangka mempererat hubungan antara pemangku kepentingan dengan wilayah kerja blok CPP, Pj Bupati Kampar Dr H Kamsol MM menghadiri diskusi terkait pengamanan objek vital nasional melalui kemitraan erat dengan pemangku kepentingan BOB PT BSP- Pertamina Hulu di Kabupaten Bintan, Kepulauan Kepri, Senin (1/8).
Sebagai informasi, blok CPP ini terletak di Provinsi Riau dengan empat kabupaten yang tersebar, yakni Kabupaten Kampar, Bengkalis, Siak dan Pelalawan.
Dalam diskusi tersebut, Pj Bupati Kampar Kamsol mengatakan, dengan peralihan dari BOB PT BSP – PH ke PT BSP yang sepenuhnya 100 persen dialihkan ke Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) ini merupakan sebuah kebanggaan bagi masyarakat Riau, khususnya masyarakat Kabupaten Kampar.
"Pemkab Kampar tentunya mendukung proses alih operator ini. Kami juga berharap nantinya pada 8 Agustus 2022 proses alih ini menjadi lebih bermakna dan memberikan arti bagi pemerintah daerah dan masyarakat Kabupaten Kampar. Pemkab siap mendorong serta melancarkan pengeboran satu titik sumur eksplorasi di Tapung Hilir, sehingga bisa terealisasikan menjelang Agustus 2022," jelas Kamsol.
Kamsol menambahkan, dalam percepatan pengeboran menjelang alih operator ini, aspek pertanahan, keamanan serta perizinan pemkab segera merancang strategi bersama forkopimda dan dinas terkait, sehingga eksplorasi pengeboran satu titik sumur ini aman.
General BOB PT BSP Pertamina Hulu Ridwan mengatakan, tujuan acara ini salah satunya adalah silaturahmi, karena sudah hampir 20 tahun BOB-PT Bumi Siak pusako, Pertamina Hulu beroperasi di Riau.(kom)
