Jaksa Penuntut Ian Rushton mengatakan bahwa Reynhard adalah pemerkosa yang paling produktif dalam sejarah hukum Inggris. Sikapnya yang tidak mengancam memudahkannya menipu korbannya.
"Tetapi begitu kembali ke flatnya, dia menggunakan para korban sebagai objek semata-mata untuk kepuasannya sendiri," jelasnya.
Menteri Dalam Negeri Inggris Priti Patel ikut menanggapi kasus ini. Dia telah meminta agar obat bius jenis GHB yang digunakan Reynhard segera ditinjau ulang peredarannya.
"Apakah kontrol obat-obatan seperti GHB yang saat ini masuk karegori narkoba kelas C sudah cukup ketat atau belum. Itu akan dicek lagi," tegasnya.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi