RIYADH (RIAUPOS.CO) – Persahabatan Arab Saudi dan Cina semakin erat dengan pertemuan Presiden Xi Jinping dan Raja Salman bin Abdulaziz. Raja Salman dan Xi Jinping menandatangani perjanjian kemitraan strategis komprehensif termasuk terkait raksasa teknologi Tiongkok Huawei.
Xi Jinping dan Raja Salman sepakat akan mengadakan pertemuan rutin setiap dua tahun dan memperkuat hubungan bilateral. Keputusan itu diambil selama pertemuan Xi Jinping dan Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman di Riyadh.
Xi dalam kunjungan 3 hari ke Arab Saudi, bertemu Mohammed bin Salman pada Kamis (10/12). Pertemuan tersebut meningkatkan hubungan antara negara nomor 2 dunia dan pemasok minyak utamanya menjadi kemitraan strategis yang komprehensif.
Kedua negara telah menandatangani sejumlah pakta energi dan investasi, meski tidak banyak detail yang terungkap. Selama pertemuan tersebut, rencana kedua negara berniat menyinkronkan program infrastruktur sabuk dan jalan khas Xi dengan visi kerajaan 2030.
Kantor berita Xinhua melaporkan bahwa Xi setuju untuk membantu meningkatkan pariwisata Cina ke negara Timur Tengah dan memperluas hubungan budaya. Kesepakatan Huawei ditandatangani Raja Salman bin Abdulaziz. Sebuah memorandum dengan Huawei Technologies tentang komputasi cloud dan pembangunan kompleks teknologi tinggi di kota-kota Saudi.
Perusahaan Cina dan Saudi juga menandatangani 34 kesepakatan untuk investasi dalam energi hijau, teknologi informasi, layanan cloud, transportasi, konstruksi, dan sektor lainnya.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman