Pencarian Nelayan Tenggelam Dihentikan

Indragiri Hulu | Senin, 23 November 2020 - 12:17 WIB

RENGAT (RIAUPOS.CO) -- Pencarian terhadap Jamhari (53) warga Desa Pasir Ringgit Seberang, Kecamatan Lirik, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), dihentikan pada Ahad (22/11). Karena upaya pencarian oleh Tim SAR bersama warga setempat terhadap nelayan yang tenggelam sejak Selasa (17/11) lalu tidak membuahkan hasil. 

Demikian disampaikan Kepala Kantor Penanggulangan Bencana Daerah (KPBD) Kabupaten Inhu Ergusfian SSos ketika dikonfirmasi Riau Pos Ahad (22/11). "Sejak hari ini (Ahad 22/11, red) pencarian tehadap nelayan yang tenggelam dihentikan," ujar Ergusfian. 


Sebelumnya yakni pada Sabtu (21/11) pencarian dilakukan dari Desa Pasir Ringgit, Kecamatan Lirik hingga Kecamatan Kuala Cenaku. Dimana pencarian dilakukan menggunakan perahu karet dengan cara menyusuri Sungai Indragiri. 

Sehingga dengan dasar itu pula, pencarian untuk sementara dihentikan. "Pencairan sudah mencapai puluhan kilometer ke arah hilir. Namun jasad korban tak kunjung ditemukan," ungkapnya. 

Namun demikian, kepada anggota yang tinggal di sekitar aliran Sungai Indragiri tetap diminta terus melakukan pemantauan. Begitu juga kepada warga diminta agar dapat melaporkan, jika mengetahui atau menemukan jasad korban. 

Memang sebut Ergusfian, pencarian korban tenggelam kali ini agak berbeda dengan kejadian sebelum-sebelumnya. Karena biasanya, korban tenggelam itu paling lambat di hari ketiga sudah berhasil ditemukan.

Hal itu dipengaruhi oleh kondisi tubuh korban tenggelam yang sudah mengembung. "Ini sudah hari ketujuh, namun tak kunjung berhasil ditemukan," tambahya.

Lebih jauh disampaikannya, kondisi air Sungai Indragiri sudah cukup surut yakni mencapai 5,38 meter. Sementara saat korban tenggelam, ketinggian air Sungai Indragiri mencapai 6,22 meter.

Sebagimana diberitakan sebelumnya, korban tenggelam ketika berencana mencari ikan di Sungai Indragiri menggunakan sampan. Baru beberapa meter sampannya di dayung dan jaring pencari ikan belum dipasang, sampan yang bawanya oleng hingga korban terjatuh.

Korban asal Simpang Gaung Tembilahan Kabupaten Inhil ini sudah cukup lama tinggal di daerah itu. Bahkan selama ini pandai berenang.(kas)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook